Berita Pendidikan
Penerimaan Mahasiswa Baru, Tahun Ini Unnes Sediakan 3.338 Kursi Jalur SBMPTN
Untuk jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Unnes Semarang akan diterima 3.338 mahasiswa.
Penulis: budi susanto | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Beberapa perguruan tinggi saat ini tengah mempersiapkan penerimaan mahasiswa baru.
Tak terkecuali di Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Dimana perguruan tinggi negeri (PTN) di Kota Semarang itu menyiapkan kuota total sebanyak 8.477 mahasiswa baru pada tahun ini.
Dalam penerimaan mahasiswa baru, Unnes membuka tiga jalur.
• DPRD Tuding Pemkab Semarang Lalai, Hilangnya Rp 10 Miliar Bansos Pemprov Jateng, Sekda Jawab Begini
• Lokawisata Baturraden dan Hutan Pinus Limpakuwus Siap Sambut New Normal
• Pencabulan Anak Bawah Umur di Banyumas, Organ Vital Mereka Diraba-raba Pelaku Saat Mandi di Sungai
• Mau Kuliah di PTN? Simak Alur Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020, Dibuka Mulai Besok Selasa
Untuk jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Unnes akan menerima 2.510 mahasiswa.
Sedangkan jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), akan diterima 3.338 mahasiswa.
Dan untuk Seleksi Mandiri, Unnes menyediakan kuota sebanyak 2.629 mahasiswa.
Selain tiga jalur itu, Unnes juga membuka jalur prestasi dengan kuota 100 mahasiswa.
Diterangkan Kepala UPT Humas Unnes, Muhammad Burhanudin, beberapa jalur yang dibuka sudah dilaksanakan pendaftarannya.
"Untuk jalur prestasi sudah kami seleksi."
"Ada 3.000 pendaftar dan kami pilih 100 orang," jelasnya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (3/6/2020).
Dilanjutkannya, untuk jalur SNMPTN ada 25.000 pendaftar sejak dibukanya pendaftaran di jalur tersebut.
"Jalur SNMPTN juga sudah kami seleksi, tinggal pelaksanaan pendaftaran jalur SBMPTN yang dibuka mulai 2 Juni 2020," paparnya.
Cara Daftar UTBK-SBMPTN 2020
Seperti diketahui pada Selasa (2/6/2020), pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2020 telah dibuka.
Namun, sebelum mendaftar UTBK untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020, lebih baik cek terlebih dahulu apa saja yang harus diperhatikan.
Jika kamu ingin ikut UTBK- SBMPTN 2020, perhatikan 8 hal berikut ini.
Melansir laman Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), berikut hal-hal yang perlu diperhatikan bagi pendaftar UTBK-SBMPTN 2020:
1. Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2020 dimulai pada 2-20 Juni 2020.
2. Peserta telah memiliki akun LTMPT.
3. Calon mahasiswa yang sudah lulus SNMPTN tidak bisa mendaftar UTBK-SBMPTN.
4. Pilih lokasi pusat UTBK terdekat dengan tempat tinggal.
5. Hanya bisa mendaftar UTBK-SBMPTN satu kali.
6. Pemilik Nomor KIP Kuliah tidak dipungut biaya pendaftaran.
7. Pilih prodi sesuai persyaratan jurusan SMTA yang ditetapkan PTN.
8. Untuk keterangan, bisa dilihat melalui laman resmi LTMPT.
9. Pastikan isian data sudah benar, termasuk data disabilitas (jika ada).
10. Jika sudah simpan permanen (cetak kartu), data tidak dapat diubah lagi.
Alur pendaftaran UTBK 2020
1. Peserta mendaftar UTBK melalui laman portal (SSO).
2. Peserta memilih pusat UTBK di kota masing-masing.
3. Peserta melakukan pembayaran melalui bank mitra.
(Tetapi, jika peserta memiliki nomor pendaftaran KIP Kuliah dan ada flag bebas bayar biaya UTBK, maka akan langsung mendapat nomor peserta).
4. Peserta mendapatkan nomor peserta.
Alur pendaftaran SBMPTN 2020
1. Setelah mendaftar UTBK, peserta dapat mendaftar SBMPTN.
2. Peserta memilih program studi (prodi) Pilihan prodi tidak boleh lintas PTN SN-SB dengan Politeknik:
- Pilihan 1 prodi anggota SN-SB (Non-Politeknik) dan Pilihan 2 prodi anggota SN-SB (Non-Politeknik)
- Pilihan 1 Prodi Politeknik dan Pilihan 2 Prodi Politeknik
3. Peserta membayar biaya UTBK sebagai syarat pendaftaran SBMPTN sebesar Rp 150.000.
4. Peserta yang memiliki nomor pendaftaran KIP Kuliah bebas bayar biaya UTBK (gratis).
5. Peserta mengunggah portofolio (apabila disyaratkan oleh prodi).
6. Peserta melakukan konfirmasi dan simpan permanen.
7. Setelah simpan permanen, peserta dapat mengunduh kartu tanda peserta UTBK-SBMPTN.
(*/Budi Susanto)
• Silakan Akses Link Ini, Jika Belum Dapat Bantuan Sembako, Warga Jateng Tinggal di Jabodetabek
• Kemenag Jateng Batal Berangkatkan 30.091 Calon Jamaah Haji, Digeser Tahun Depan
• Masuk Jakarta Tanpa SIKM, 20 Pekerja Bangunan Asal Tegal dan Banyumas Terancam Bayar Rp 1,2 Juta
• Teror Pocong di Purbalingga Belum Berakhir, Kali Ini Warga Desa Munjul Temukan Kain Kafan di Jalan