Berita Nasional
Imbau Jokowi Tak Lakukan Pencitraan di Tengah Pandemi Corona, Refly Harun: Tak Ada Periode Ketiga
Refly Harun Imbau Jokowi Tak Lakukan Pencitraan di Tengah Pandemi Corona: Tak Ada Periode Ketiga
"Satu lagi, dan kita jangan lupa juga koordinasi dengan pusat dan daerah."
"Saya merasa dari sisi administrasi pemerintahan dan ini kelemahan laten kita, ada distrust antara pusat dan daerah," ungkapnya.
"Kalau ada bantuan, bantuan bencana, bantuan apapun, termasuk juga pembagian sertifikat tanah dan sebagainya."
Terkait hal itu, Refly justru menyinggung Pilkada yang rencannya bakal digelar 2020 ini.
Ia menduga, pemerintah tak mau bantuan tersebut diklaim oknum di daerah untuk memenangkan Pilkada 2020.
"Pemerintah pusat selalu ingin tangani sendiri, dia tidak mau melalui pemerintah lokal," jelasnya.
"Kenapa? Itulah susahnya, apalagi musim Pilkada begini, karena takut diklaim sebagai upaya dia menyalurkan bantuan."
Karena itu, Refly lantas mengimbau pemerintahan Jokowi untuk tak lagi memikirkan hal itu.
Sebab, pemerintahan Jokowi akan berakhir dan berganti dengan presiden baru pada 2024 mendatang
"Bagi pemerintah pusat kan sudah nothing to lose sekarang, sudah periode kedua kan tidak ada periode ketiga lagi."
"Jadi tidak perlu pencitraan," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Blak-blakan, Refly Harun Imbau Jokowi Tak Pencitraan di Tengah Wabah: Tidak Ada Periode Ketiga
• Jadwal Belajar dari Rumah Tayang di TVRI Kamis dan Jumat 30 April-1 Mei 2020, Simak Selengkapnya
• Imbas Corona, Alfamart - Alfamidi Gratiskan Biaya Sewa Tenant Rp15 Miliar untuk 12.000 UMKM
• 26 Tenga Medis RSUP dr Kariadi Sembuh dari Virus Corona, Ganjar: Alhamdulillah, Saya Senang
• Petani Dapat Bantuan Rp600.000, Pemerintah: Untuk Genjot Produksi Pangan di Tengah Pandemi Corona