Teror Virus Corona

Kisah Pasien 1 Virus Corona Satu Minggu Menangis di Ruang Isolasi Bukan Karena Covid-19

Kisah pasien kasus pertama virus corona di Indonesia saat dikarantina terungkap setelah yang bersangkutan sembuh.

Editor: Rival Almanaf
(Kompas TV)
Ketiga pasien sembuh dari virus corona memberikan pernyataannya di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (16/3/2020) 

"Warga Depok, please jangan panik. Kamu semuanya harus tetap senang untuk menambahkan imun dalam tubuh," kata kasus 02 Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada warga sekitar kediamannya untuk tetap kondusif dan mau menerima mereka setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Sebagai warga Depok saya ingin bersyukur sekali perumahan sangat kondusif dan sangat menerima kami dan mengatasi semuanya," ucap wanita itu.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Kasus 03.

Gaet Mbappe dan Haaland, Tim La Liga Real Madrid Harus Siapkan Dana Rp 4,6 Triliun

Borobudur dan 15 Objek Wisata di Jateng Lainnya Ditutup untuk Mencegah Corona, Beriku Daftarnya

Pemerintah Imbau Bekerja dan Belajar di Rumah, Begini Cara Buat Video Call Grup di Whatsapp

Setelah Didi Kempot dan Dewa 19, Kini Konser Ayu Ting Ting Juga Ditunda Karena Virus Corona

Ia berharap warga untuk tidak panik, karena setiap orang memiliki kekuatan untuk menyembuhkan diri dari Covid-19.

Menurut dia yang paling penting selama pandemi virus corona ini ialah untuk menjaga pola makan yang baik, kebersihan, serta istirahat yang cukup.

"Kalau kita diminta pembatasan sosial sementara, ya kita lakukan sebaik mungkin," ucap dia Obat dari penyakit ini memang belum ditemukan.

Bahkan pengetahuan mengenai virus ini masih terbilang minim.

Namun nyatanya, sudah cukup banyak orang yang sembuh dari penyakit ini di dunia.

Saat ini yang terpenting adalah tetap berdoa, hadapi dengan kepala dingin, hindari penyebarannya dengan social distancing, saring sebelum sharing dan rajin mencuci tangan pakai sabun. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curahan Hati Tiga Pasien yang Sembuh dari Covid-19, Beban Psikis dan Harapan Baru...", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved