Berita Kebumen

Kisah Kuat, Swadaya Perbaiki Jalan Penghubung Kabupaten di Kebumen: Tak Ingin Pengendara Celaka

Kisah Kuat, Swadaya Perbaiki Jalan Penghubung Kabupaten di Kebumen: Tak Ingin Pengendara Celaka

Penulis: khoirul muzaki | Editor: yayan isro roziki
TribunBanyumas.com/Khoirul Muzaki
Pemuda Kuat, relawan dari Desa Giritirto, memecah batu yang jadi penghalang jalan alternatif penghubung antar-kabupaten Kebumen - Banjarnegara. 

Kisah Kuat, Swadaya Perbaiki Jalan Penghubung Kabupaten di Kebumen: Tak Ingin Pengendara Celaka

TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Nama pemuda itu Kuat. Kemauan warga asal Desa Giritirto, Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen, itu memang seperkasa namanya.

Betapa tidak, ia memperbaiki jalan penghubung kabupaten Kebumen - Banjarnegara secara swadaya. Tak berpangku menunggu uluran tangan pembangunan dari pemerintah.

Ia menyingkirkan batu-baru runcin yang tertanam di jalan tak beraspal itu.

Sebuah batang logam yang ujungnya memipih ia tancapkan ke batuan keras yang menyembul di jalan. Jalan di Desa Giritirto itu menghubungkan Kabupaten Banjarnegara dan Kebumen.

Melintasi Jalan Kabupaten di Giritirto Kebumen Bikin Pengendara Sport Jantung. Begini Kondisinya

Otoritas Italia Hentikan Seri A dan Kompetisi Olahraga Lainya. Musim Ini Tak Ada Juara Liga?

Apes, Niat Mencuri Laptop, Maling Ini Justru Hanya Dapat Celana Dalam Bekas, Aksinya Terekam CCTV

Keris Pangeran Diponegoro yang Disita Belanda Dikembalikan ke Indonesia Setelah 2 Abad Berselang

Bertubi-tubi ia memukul logam itu menggunakan palu hingga batu tersebut pecah.

Kuat tidak ingin mengambil pecahan batu itu untuk dijual. Ia hanya ingin meratakannya hingga menyamai permukaan jalan.

Dengan demikian batu itu tidak lagi jadi penghalang bagi pengendara yang melintas. Kerikil kecil saja bisa membuat pengendara tergelincir hingga celaka.

Apalagi batu besar yang runcing memenuhi muka jalan, risiko tentunya lebih besar.

Video Jalan Rusak Parah di Giritirto Kebumen

Jalan yang nyaris tinggal batuannya saja yang tersingkap ini sebelumnya lebih susah dilalui kendaraan.

Tidak semua pengendara berani melintas, kecuali yang bernyali baja dan tidak memikirkan risiko bagi kendaraannya.

Pemuda Kuat, relawan dari Desa Giritirto, memecah batu yang jadi penghalang jalan alternatif penghubung antar-kabupaten Kebumen - Banjarnegara.
Pemuda Kuat, relawan dari Desa Giritirto, memecah batu yang jadi penghalang jalan alternatif penghubung antar-kabupaten Kebumen - Banjarnegara. (TribunBanyumas.com/Khoirul Muzaki)

Pengendara jatuh bangun di jalan sudah biasa. Mobil yang mesin atau bodinya tersangkut batu hingga terpaksa balik arah tidak jarang.

Pembangunan yang ditunggu-tunggu tidak kunjung datang. Sementara kebutuhan masyarakat terhadap akses transportasi itu terus mendesak.

Inilah yang menjadi alasan Kuat untuk pulang dari perantauan.

Tanpa Henderson, Liverpool Telan Tiga Kekalahan Beruntun, Bisaka Ia Comeback di UCL Lawan Atletico?

"Saya lihat jalan ini kondisinya memprihatinkan. Sekarang sudah mending, bisa dilintasi,"katanya

Sumber: Tribun Banyumas
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved