Berita Kebumen
Delapan Hari Berlalu, Warga Kutosari Kebumen Temukan HS, Awalnya Cium Bau Menyengat di Sumur
HS yang tinggal bersama Saptono (46) di Kelurahan Bumirejo, Kabupaten Kebumen sempat hilang sejak Senin (2/3/2020).
Penulis: khoirul muzaki | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, KEBUMEN - Teka-teki hilangnya HS (16), warga Kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo, akhirnya terkuak.
HS yang tinggal bersama Saptono (46) di Kelurahan Bumirejo, Kabupaten Kebumen sempat hilang sejak Senin (2/3/2020).
Hilangnya HS membuat Saptono kelimpungan mencari keberadaan yang sebenarnya.
Bahkan pihak keluarga sempat membuat selebaran tentang hilangnya HS.
• ZI Buka Suara, Pelantikan Perangkat Desa Bertarif di Purbalingga, Terjadi Juga di Cipawon Bukateja
• Desa Sumingkir Jadi Exit Tol Cilacap, Kades: Terdampak Cuma di Dusun Kedung Banteng Selatan
• Begini Kronologi Kecelakaan Speedboat Paspampres di Palangkaraya, Tewaskan Dandim Kuala Kapuas
• Ganjar Didatangi Eks Anggota ISIS, Begini Hasil Percakapan Mereka di Puri Gedeh Semarang
Selebaran informasi itu bahkan pernah viral melalui media sosial (medsos) di Kebumen.
Belakangan, warga menemukan jasad di dalam sumur lahan kosong di Jalan Sarbini Kebumen.
Jenazah itu pertama kali ditemukan oleh warga yang curiga dengan bau menyengat di sekitar sumur milik Irwan.
Sumur itu berada di Desa Kutosari, Kecamatan Kebumen, Kabupaten Kebumen, Senin (9/3/2020) sekira pukul 21.30.
Selanjutnya warga setempat melaporkan penemuan itu ke Polres Kebumen.
Dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh Inafis Polres Kebumen dan Polsek Kebumen, polisi tidak menemukan tanda mencurigakan yang mengarah ke tindak pidana.
"Keterangan keluarga, HS diduga menderita gangguan jiwa atau depresi," kata Kasubbag Humas Polres Kebumen, Iptu Tugiman, Selasa (10/3/2020).
Saptono yakin jenazah laki-laki yang ditemukan oleh warga setempat adalah HS yang sejak beberapa hari dicarinya.
Itu berdasarkan baju yang dikenakan oleh HS saat terakhir bertemu. (Khoirul Muzakki)
• Berstatus Waspada Virus Corona, Liga Italia Resmi Dihentikan Sementara. Conte: Demi Kebaikan Semua
• Ini Cerita Kemoterapi Pertama Afifah di Yogyakarta, Bocah Penderita Hemangioma Asal Kroya Cilacap
• Panik Sudah Tidak Kuat, Mobil Berhenti, Wanita Itu Melahirkan di Depan Koramil 08 Barumun
• Perjuangan Hidup Bayi di Batang, Kamar Bima Dipenuhi Tabung Oksigen, Divonis Derita Jantung Bocor