Cilacap
Sungai Citanduy Meluap, Banjir Rendam Ribuan Rumah dan Sekolah di Wanareja Cilacap
Hujan deras di Cilacap membuat banjir di Wanareja meluas (20/11). Ribuan rumah di Desa Sidamulya dan Tarisi terendam.
Penulis: Rayka Diah Setianingrum | Editor: Daniel Ari Purnomo
Area persawahan seluas 124 hektare dan ladang 38 hektare ikut terendam. Jika air tak segera surut, petani terancam gagal panen alias puso.
"Genangan yang lama dapat memicu kerusakan tanaman dan kerugian ekonomi," ujarnya.
Upaya Pompa Belum Efektif
Selain Sidamulya, Desa Tarisi juga terdampak parah dengan 841 rumah terendam.
Upaya penyedotan air menggunakan empat mesin pompa dari BBWS Citanduy pun belum membuahkan hasil maksimal.
"Selama debit sungai tidak turun, genangan sulit surut secara signifikan," jelas Budi.
Saat ini, dapur umum terus mengepul menyuplai ribuan bungkus makanan.
Namun, Budi menegaskan kebutuhan mendesak seperti sayur, lauk, obat-obatan, dan peralatan memasak besar masih sangat dibutuhkan. (ray)
| Hari Ke-8 Longsor Majenang: 3 Anak Masih Hilang, Alat Berat Keruk Tanah hingga Malam |
|
|---|
| Hari Ketujuh Longsor Majenang: Jenazah Nina dan Januar Ditemukan, Total 20 Jenazah Dievakuasi |
|
|---|
| Pelukan Terakhir Ibu dan Anak, Jasad Lilis dan Arum Ditemukan di Kedalaman 4 Meter Longsor Majenang |
|
|---|
| Pilu di Cibeunying, Jenazah Balita Arum dan Lilis Ditemukan, 5 Korban Masih Hilang |
|
|---|
| Hari Ke-4, Korban Tewas Longsor Majenang Jadi 13 Orang, 10 Masih Dicari |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/20251120-Banjir-Wanareja-Cilacap.jpg)