Berita Magelang

Lagi, Orangtua dari Magelang Lapor ke Polda Jateng Dugaan Salah Tangkap saat Demo Agustus Lalu

Korban dugaan salah tangkap saat demo berujung rusuh di Magelang akhir Agustus lalu bertambah. Terbaru, lima orangtua mengadu ke Polda Jateng.

Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/TIM SOLIDARITAS UNTUK DEMOKRASI
TUNGGU KEJELASAN - Orangtua pelajar dan kuasa hukum kesulitan masuk ke Polda Jateng selepas adanya aksi penangkapan terhadap ratusan orang di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Sabtu (30/8/2025) malam. Orangtua lima remaja di Magelang melapor ke Polda Jateng atas dugaan salah tangkap yang menimpa anak mereka saat demo akhir Agustus 2025. 

"Selasa kemarin, telah kami minta keterangan korban di tempat di UPTD (Unit Pelaksana Teknis Daerah) Semarang," kata Dwi. 

Namun, pemeriksaan kepada korban terpaksa berhenti di tengah jalan karena kondisinya kurang sehat. 

"Pemeriksaan itu tidak bisa selesai dengan sempurna karena yang bersangkutan kondisinya tiba-tiba sakit," ungkapnya. 

Salah satu isi materi yang ditanya oleh penyidik yakni soal alasan DRP bisa sampai lokasi kejadian hingga ditangkap oleh anggota Polres Magelang Kota. 

Ditanya soal waktu terlapor Kapolres Magelang Kota, AKBP Anita Indah Setyaningrum diperiksa, Dwi akan menunggu proses selanjutnya. 

"Kami akan lihat dulu daripada alat-alat bukti hasil keterangannya (korban)," lanjut dia. (Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf)

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Dugaan Salah Tangkap Magelang Bertambah, Total 6 Orangtua Lapor ke Polda Jateng".

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved