Demo Ojol

Ribuan Driver Ojol Geruduk Mako Brimob Solo, Tuntut Pengusutan Tuntas Kematian Affan Kurniawan

Mako Brimob Polda Jateng di Solo digeruduk ribuan pengemudi ojol. Mereka menuntut pengusutan tuntas kematian Affan Kurniawan, ojol dilindas rantis.

Editor: rika irawati
TribunSolo.com/ Andreas Chris Febrianto
SOLIDARITAS - Ribuan driver ojol di Solo menggeruduk Mako Brimob Polda Jateng di Solo, Jumat (29/8/2025). Mereka menuntut transparansi tewasnya rekan mereka, Affan Kurniawan, driver ojol yang meninggal dilindas mobil rantis Brimob Metro Jaya di Jakarta pada Kamis (28/8/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SOLO - Markas komando (Mako) Brimob Polda Jateng di Solo digeruduk ribuan pengemudi ojek online (ojol), Jumat (29/8/2025).

Mereka menuntut pengusutan tuntas kasus Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang tewas dilindas mobil rantis milik Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat pada Kamis (28/8/2025) petang.

Ribuan pengemudi ojol dari Solo Raya itu awalnya berkumpul di Plaza Stadion Manahan Solo, sekitar pukul 13.00 WIB.

Mereka kemudian melakukan konvoi jalan kaki menuju Mako Batalyon C Satbrimob Polda Jawa Tengah yang berada di di Jalan Adi Sucipto, berjarak sekitar 400 meter dari titik kumpul.

Setibanya di lokasi, para peserta aksi telah dinanti aparat kepolisian dari Polresta Solo dan Brimob Batalyon C.

Suasana berlangsung damai saat para driver diterima masuk ke halaman depan Mako Brimob.

Baca juga: LINK CCTV JAKARTA, Pantau Live Demo Mahasiswa Tuntut RUU Perampasan Aset di Depan Gedung DPR

Bahkan, polisi dan driver ojol yang melakukan aksi damai sempat menggelar salat gaib bersama untuk mendiang Affan Kurniawan.

Salat dipimpin satu di antara anggota Brimob Solo dan diikuti jajaran petinggi Brimob.

Seusai salat, para driver menyampaikan aspirasi mereka kepada pihak kepolisian, meminta kasus kematian Affan Kurniawan diusut tuntas.

Namun, di tengah aksi, sempat terjadi ketegangan ketika sejumlah driver ojol yang berada di luar Mako Brimob berteriak dan mendorong pagar sisi timur hingga roboh.

Namun, situasi berhasil diredam setelah rekan-rekan sesama ojol menenangkan mereka.

Pernyataan Kapolri Hingga Presiden

Diketahui, seorang driver ojol Affan Kurniawan (21) tewas dilindas kendaraan rantis Polri saat membubarkan aksi demo di sekitar gedung DPR RI di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kamis malam.

Saat kejadian, Affan tidak ikut demo namun dalam perjalanan mengantar pesanan makanan.

Sebuah kendaraan barracuda melaju cepat saat berusaha membubarkan kerumunan massa.

Saat itulah, mobil rantis itu menabrak dua pengemudi ojol, Affan dan Moh Umar Amarudin.

Affan tewas di tempat, sementara Umar mengalami luka serius. 

Kejadian ini langsung mendapat perhatian Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Presiden Prabowo Subianto.

Sigit langsung meminta maaf kepada publik dan keluarga Affan.

Baca juga: Geger Tunjangan DPR, Buruh dan Mahasiswa Bakal Demo Gedung DPR Hari Ini, 425 Polisi Disiagakan

Sigit juga datang ke rumah Affan menyampaikan permintaan maaf dan rasa duka.

"Saya sangat menyesali terhadap insiden yang terjadi. Mohon maaf sebesar-besarnya atas peristiwa ini," kata Sigit, Kamis malam.

Presiden Prabowo juga menyampaikan pernyataan yang diunggah di Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (29/8/2025).

Prabowo memastikan, dirinya telah memerintahkan agar insiden tersebut diusut tuntas dan transparan.

"Petugas-petugas yang terlibat harus bertanggung jawab."

"Seandainya ditemukan mereka berbuat di luar kepatutan dan ketentuan yang berlaku, akan kita ambil tindakan sekeras-kerasnya sesuai hukum yang berlaku," janji Prabowo. (Tribunsolo.com/Andreas Chris Febrianto)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Aksi Solidaritas Affan Kurniawan, Ribuan Driver Ojol Solo Datangi Mako Brimob, Sempat Ada Ketegangan.

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved