Berita Banyumas

Cegah Inflasi, Pemkab Banyumas Gelar Pasar Murah Bahan Pokok di GOR Satria Purwokerto

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para penjual dan pembeli saat bertransaksi dalam acara Gerakan Pangan Murah yang diadakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas di halaman GOR Satria Purwokerto, Minggu (30/10/2022).

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Bupati Banyumas Achmad Husein membuka Gerakan Pangan Murah yang diadakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas di halaman GOR Satria Purwokerto, Minggu (30/10/2022).

Gerakan Pangan Murah ini diselenggarakan dalam rangka menyukseskan gerakan nasional pengendalian inflasi pangan.

Turut hadir dalam acara tersebut Deputi Bidang Ketersediaan dan stabilisasi pangan Badan Pangan Nasional yang diwakili Analis Ketahanan Pangan Muda Jan Piter Sinaga, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas Jaka Budi Santosa, perwakilan Bank Indonesia Purwokerto, Badan Usaha Milik Petani (BUMP), Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Banyumas, pejabat organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, dan masyarakat umum.

Baca juga: 81 Panwascam di Banyumas Dilantik, Siap Awasi Pemilu 2024 di 27 Kecamatan

Baca juga: Tempe Mendoan Jadi Google Doodle Hari Ini, Bikin Bangga Wong Banyumas

Jan Piter Sinaga mengatakan, dalam rapat koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bulan Agustus lalu, Presiden Joko Widodo memberikan arahan agar semua pemerintah daerah bersama-sama bersinergi mengendalikan inflasi pangan.

"Momentum hari ini merupakan bagian dari pegendalian inflasi pangan, yakni gerakan pangan murah."

"Mengapa pangan murah? Karena kita ingin menyediakan pangan yang berasal dari produsen kita dan menggandeng para Gapoktan (gabungan kelompok tani)."

"Sehingga, nantinya, gapoktan ini dapat menjadi distributor pangan di Kabupaten Banyumas," jelasnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Banyumas Jaka Budi Santosa mengatakan, harga bahan makanan pokok yang disediakan dalam acara ini ada di bawah harga pasar.

"Contohnya tadi, (harga) beras selisihnya Rp2000-Rp3000, bahkan yang paling banyak tadi selisih harga ayam. Tadi, disebutkan penyedianya, kalau di luar harga Rp38 ribu di bazar ini dijual Rp25 ribu."

"Termasuk, kami menggalakkan teman-teman Gapoktan, contohya Pisang Cavendis yang sentranya di Pekuncen dan Karangkemiri. Alhamdulillah, waktu Pak Bupati hadir, sudah habis," ungkapnya.

Melihat respon bagus dari masyarakat terkait kegiatan ini, bazar pangan murah akan kembali diadakan tanggal 27 November 2022 mendatang.

Rencananya, kegiatan yang juga dipusatkan di GOR Satria Purwokerto itu berskala lebih besar dengan promosi lebih masif.

Baca juga: Datangi Warung-warung di Purwokerto Banyumas, Samapta Polresta Banyumas Amankan 72 Botol Miras

Baca juga: 700 Atlet Renang Pelajar se-Jateng Adu Cepat di Banyumas, Berebut Tiket ke Porprov Jawa Tengah

Bupati Husein, dalam sambutannya, mengapresiasi kegiatan tersebut.

Menurutnya, kegiatan bazar bahan pokok ini bentuk nyata dari harapan masyarakat.

"Ini yang saya minta kepada seluruh dinas-dinas dari Bapeda, Asisten, Sekda, dan lainnya, untuk melakukan perbuatan tindakan yang langsung bisa membantu masyarakat yang sekarang masih dalam keadaan sulit," katanya.

Halaman
12

Berita Terkini