TOPIK
Berita Banyumas
-
Bangunan yang mangkrak terlalu lama bisa berbahaya. Dosen Teknik Sipil Unsoed minta ada pengecekan ulang.
-
Pemkab Banyumas memprioritaskan perubahan APBD 2025 untuk perbaikan jalan dan irigasi.
-
Nyatanya, berpuluh-puluh tahun meski wajah kota Purwokerto sudah berubah dari masa ke masa, bangunan itu tetap tak tersentuh.
-
Sebagai hotel jaringan, Aston Purwokerto menerapkan sistem yang telah diterapkan manajemen pusat, termasuk membayar royalti musik yang diputar.
-
Pos Pengamatan catat peningkatan aktivitas signifikan. Gempa frekuensi rendah kini capai 74 kejadian.
-
Sempat diduga pekerja proyek Purbalingga. Polisi & Basarnas pastikan identitasnya beda.
-
Aturan royalti musik bikin resah. Daripada bayar, pemilik Layana Cafe kini tak putar musik sama sekali.
-
Aturan pembayaran royalti pemutaran musik dikeluhkan pemilik kafe di Purwokerto. Bahkan, ada yang langsung menghentikan pemutaran musik.
-
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas pun memberikan respons terkait pengibaran bendera One Piece jelang HUT RI.
-
KAI Daop 5 Purwokerto obral tiket murah KA Cakrabuana. Tapi kuotanya terbatas & cuma hari tertentu.
-
BPBD Banyumas menilai Kecamatan Kedungbanteng menjadi wilayah paling terdampak dengan intensitas kejadian tertinggi.
-
Ia mengaku khilaf dan tidak mengetahui bahwa masa distribusi karcis telah melewati batas waktu yang ditentukan.
-
Ketua Yayasan, KH Taefur Arofat, menegaskan seluruh dana donasi yang disalurkan masyarakat telah dilaporkan kepada Bupati Banyumas.
-
Rencana pembangunan Masjid Seribu Bulan di Purwokerto kerap jadi sorotan publik.
-
Pertamina Patra Niaga raih dua penghargaan bergengsi berkat inovasi kincir air tenaga surya dan optimalisasi pipa penyalur BBM.
-
Bukan hujan biasa! BMKG jelaskan ada 5 faktor pemicu cuaca ekstrem, termasuk bibit siklon 90S.
-
Warga Banyumas bertanya apakah bantuan PIP yang diterima di SD akan lanjut di SMP. Dindik jelaskan bahwa bantuan tidak otomatis.
-
Bagaimana cara memeriksa ratusan ribu siswa? Petugas puskesmas yang akan datangi sekolah satu per satu.
-
BMKG memperingatkan potensi hujan ekstrem di Banyumas dan Purbalingga hingga dua hari ke depan. Berikut wilayah rawan bencana.
-
Pemuda Kedungbanteng Banyumas ditangkap polisi saat santai di kos. Ditemukan obat puluhan psikotropika jenis Alprazolam.
-
Hujan deras picu bencana masif di Banyumas. Kecamatan Kedungbanteng jadi wilayah terparah.
-
BPBD Purbalingga rilis nama-nama korban. Tiga selamat dari Kebumen & Jogja, tiga hilang dari Purbalingga & Cilacap.
-
Produksi susu per ekor naik dari 10 liter jadi 15 liter. Ternyata kuncinya ada di teknologi pakan modern.
-
Dengan tambahan 1.000 sapi baru & teknologi pakan, BBPTU-HPT Baturraden siap jadi raksasa susu.
-
BBPTU-HPT Baturraden jadi pemasok utama susu untuk program Presiden Prabowo. Targetnya 40.000 botol/hari.
-
Warga Desa Ledug, Banyumas, kebingungan cara meminta bantuan air bersih. Ternyata, permohonan resmi harus diajukan oleh kepala desa ke BPBD.
-
Eko Iskadi, perwakilan keluarga, ucapkan terima kasih. Mereka terima kejadian ini sebagai takdir.
-
Ini rincian lengkap bantuan UT Purwokerto untuk keluarga Melisa. Biaya kuliah kakak & adiknya ditanggung.
-
Ia menegaskan, pihak kampus bersama keluarga telah menyepakati penyelesaian kasus ini secara kekeluargaan.
-
Advokat dan pengamat sebut ada kelalaian serius di balik tragedi UT. Polisi didesak usut tuntas.
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved