TRIBUNBANYUMAS.COM, PEMALANG - Usai dilantik pada 26 Februari 2021 silam, Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo menegaskan tidak akan mengambil gaji sebagai kepala daerah.
Gaji yang diperoleh sebagai orang nomor satu di Pemalang tersebut akan diberikan kepada masyarakat.
Hal ini disampaikan Bupati Pemalang Mukti Agung seusai dilantik sebagai bupati, dalam konferensi pers, Jumat (26/2/2021).
Pernyataan Mukti Agung ini pun direspons tepuk tangan sejumlah orang yang hadir pada acara tersebut.
Baca juga: Kata Gubernur Ganjar soal KPK OTT Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo
"Gaji saya sebagai bupati Pemalang, saya serahkan ke masyarat Kabupaten Pemalang," kata Agung dihadapan awak media.
Dilanjutkan Agung, ia memberikan seluruh gajinya ke masyarat guna meringankan beban warga Pemalang di tengah kondisi sulit.
"Ini sebagai gerakan kepedulian saya, untuk meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19," katanya yang masih memakai setelan putih itu.
Baca juga: Lantik Pejabat Pengganti Sekda yang Terjerat Korupsi, Bupati Pemalang: Hindari Perilaku Korupsi!
Pertemuan dengan awak media itu digelar di Ruang Pringgitan, di belakang Pendopo Kabupaten Pemalang, tempat berlangsungnya acara pelantikan kepala daerah Pemalang.
Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan terhadap sejumlah orang termasuk Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo.
Namun demikian, hingga berita ini diturunkan, KPK belum memberikan pernyataan resmi terkait OTT tersebut.(**)
Baca juga: BREAKING NEWS: KPK Dikabarkan OTT Bupati Pemalang, Beredar Foto Kantor Dinas dan Bupati Disegel