TRIBUNBANYUMAS.COM, BANJARNEGARA - Kepedulian untuk warga terdampak Covid-19 masih terus mengalir.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menyerahkan secara simbolis bantuan berupa paket sembako sebanyak 1.870 paket kepada keluarga terdampak pandemi Covid-19 atau kurang mampu.
Penyerahan bantuan dilaksanakan di Pendapa Dipayuda Adigraha, Senin (10/5/2021).
Baca juga: Ajak Warga Jaga Prokes, Bupati Banjarnegara Bagi Susu dan Masker di Turnamen Voli di Desa Merden
Baca juga: Mengenang KH Busyro Syuhada, Jawara Asal Banjarnegara, Gembleng Jenderal Soedirman Jadi Pendekar
Baca juga: Pasca Penggerebekan Rumah yang Disulap Jadi Tempat Prostitusi di Banjarnegara: Mereka Wajib Lapor
Baca juga: PSK Buka Praktik di Rumah Warga di Bandungan Banjarnegara, Terbongkar saat Digerebek Satpol PP
Kepala Kantor Perwakilan (KPw) BI Purwokerto, Samsul Hadi menjelaskan, kegiatan BUMD peduli bersama Bank Indonesia dan Perbarindo ini sebagai bentuk kepedulian sosial di Ramadan.
Serta membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
“Mudah-mudahan sumbangan yang tidak seberapa ini akan meringankan warga terdampak pandemi yang tidak bisa beraktivitas maksimal untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari,” katanya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (10/5/2021).
Anggaran kegiatan BUMD peduli berasal dari konsorsium BUMD yang ada di Kabupaten Banjarnegara, dengan jumlah anggaran sebesar Rp 57 juta.
Tujuan kegiatan ini untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 dalam rangka merayakan Idulfitri 1 Syawal 1442 H.
BUMD yang bergabung dalam kegiatan ini meliputi Bank Jateng Cabang Banjarnegara, BPR BKK Mandiraja Perseroda, BKK Jateng Kantor Cabang Banjarnegara.
Perusda Percetakan, Perusda Pertambangan, PDAM, dan Perusda TRMS Serulingmas.
Adapun bantuan paket sembako yang diberikan berupa 3 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir kemasan, dan 1 liter minyak goreng kemasan.
KPw BI Purwokerto juga memberikan bantuan bantuan paket sembako sebanyak 700 paket, serta dari sub badan musyawarah perbankan daerah Banyumas sebanyak 250 paket.
“Indonesia sedang dijajah Covid-19."
"Namun sayangnya banyak pihak memanfaatkan kondisi ini."
"Oleh karena itu, harus bersatu dan kompak untuk melawan Covid-19," katanya. (Khoirul Muzakki)
Baca juga: Diduga Keracunan Makanan Takjil dari Masjid, Puluhan Warga Karangpandan Karanganyar Dilarikan ke RS
Baca juga: Pria Warga India Positif Covid-19, Jalani Isolasi Mandiri di Rumah Kontrakan Plesungan Karanganyar
Baca juga: Kasus Covid-19 Tembus 7.505 Orang, Bupati Kebumen Imbau Warga Gelar Salat Idulfitri di Rumah Saja
Baca juga: Pengakuan Mantan TKI Jadi Pecandu Narkoba, Senang Dapat Teman di Kebumen, Bisa Lebih Berhemat