Ia menambahkan, disamping debat kandidat, calon ketua umum juga sudah turun dan melakukan pendekatan kepada pengurus partai di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Tentunya, dalam pertemuan tersebut calon ketua umum akan menyampaikan visi, misi, dan komitmennya jika terpilih.
"Kami berharap agar semua yang mencalonkan atau dicalonkan tidak dijegal dengan syarat yang menyulitkan."
"Bukan dengan cara beberapa DPC mengajukan calon, bukan seperti itu."
"Intinya, memenuhi syarat AD/ART. Soal dipilih atau tidak kan nanti," tandasnya.
Sebelumnya, DPW PPP Jateng juga mengusulkan agar ada debat kandidat supaya menghasilkan pemimpin berkualitas dan memahami kultur di PPP.
Bahkan, PPP Jateng juga mengusulkan nama Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen dan anggota DPR RI Fraksi PPP asal Lasem Rembang, Arwani Thomafi masuk di bursa pemilihan calon ketua umum. (Mamduh Adi)
Baca juga: Prasetyo Aribowo Ditunjuk Jadi Plh Sekda Jateng, Begini Pertimbangan Gubernur Ganjar Memilihnya
Baca juga: Sesalkan Keputusan Gubernur Naikkan UMP 2021, Apindo Jateng: 85-90% Perusahaan Terdampak Covid-19
Baca juga: Cerita Sebelum Gubernur Ganjar Naikkan UMP Jateng 2021, Dewan Pengupahan Lakukan Jajak Pendapat
Baca juga: Kampanye Daring Masih Rendah di Jateng, Bawaslu: Mayoritas Paslon Lebih Suka Tatap Muka