Larangan Mudik 2020

Waryono 'Gigit Jari' Tak Bisa Jemput Anaknya di Semarang, WNI Wajib Karantina di BPSDMD Jateng

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas memeriksa sejumlah tamu yang ingin bertemu TKI yang sedang menjalani karantina di Gedung BPSDMD Jalan Setiabudi, Srondol Kulon, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah sebagai tempat karantina, Selasa (19/5/2020).

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Sudah jauh-jauh dari Kabupaten Batang menuju Kota Semarang untuk menjemput anaknya yang sedang dikarantina, Waryono (60) harus gigit jari.

Hal itu karena dirinya tidak diizinkan untuk menjemput anaknya oleh petugas penjaga di Gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Jawa Tengah.

Seperti diketahui, di sana itu merupakan lokasi karantina yang telah disediakan oleh Pemprov Jateng.

Hanya Empat Kecamatan Ini, Bupati Semarang Restui Warga Salat Idulfitri di Masjid

Guru Ngaji Dijambret, Tas Berisi Alquran Dibawa Kabur Dua Pemuda, Aksinya Terekam CCTV

Warga Semarang Bisa Cek Terima Bansos Tidaknya Melalui Ini

Anaknya yakni Marni yang menjadi TKW di Malaysia itu baru pulang ke Indonesia pada Senin (18/5/2020).

Marni langsung dikarantikan oleh Gugus Covid-19 Jawa Tengah di gedung tersebut.

Dalam menjemput anaknya itu Waryono membawa sanak saudara dan cucunya.

"Tidak diizinkan. Sampai sini juga belum bisa bertemu," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Selasa (19/5/2020).

Saudara Marni, Toni mengatakan, sebelum penjemputan ia dan keluarganya telah berdiskusi dengan pihak pemerintah desa.

Pihak desa tidak mempermasalahkan penjemputan selama ada mobil yang bisa buat menjemput.

Namun setiba di Semarang, ia tidak bisa menjemput anaknya itu.

"Kami sudah keluarkan biaya untuk menjemput anak kami."

"Tetapi tidak diizinkan karena tidak mendapatkan membawa surat pengantar dari Gugus Covid Kabupaten Batang untuk menjemput."

"Jika memang akan dijemput oleh Gugus Covid-19, seharusnya disosialisasikan kepada pihak keluarga WNI itu," katanya.

Pasar Pagi Salatiga Bakal Ditutup Sementara, Satu Pedagang Asal Ungaran Reaktif Corona

Babak Baru Kasus Covid-19 di Banyumas, Achmad Husein: Sudah Masuk Tahap Transmisi Lokal

Bantuan Sosial Kemensos Rp 600 Ribu Sudah Cair, Simak Cara dan Syarat Warga Semarang Mengambilnya

Dari pantauan Tribunbanyumas.com, Selasa (19/5/2020), di lokasi nampak beberapa mobil dari luar Semarang silih berganti masuk maupun keluar dari gedung BPSDMD Jateng.

Namun sebagian besar yang datang merupakan mobil berplat merah dari instansi pemerintah.

Halaman
12

Berita Terkini