Keluarga dan dukun menjadi ODP Tim Gugus Tugas juga memeriksa kondisi para pasien yang berobat ke dukun.
Begitu juga dengan lingkungan sekitar dan ruang pemeriksaan kamar pasien.
"Pas kita ke sana, ternyata mereka kaget dan pengakuannya sudah 2 hari di sana, berbaur dengan warga yang sedang berobat ke dukun, ada sekitar 10 orang."
• Simak Prakiraan Cuaca BMKG di Purwokerto Hari Ini Kamis 14 Mei 2020
• Satu Keluarga di Gunung Kidul Terinfeksi Virus Corona Dari Klaster Pusat Grosir Sleman
• Prank di Tengah Pandemi Kembali Terjadi, Korbannya Tenaga Medis, Pelakunya Gadis 20 Tahun yang Mabuk
• MUI Terbitkan Fatwa Salat Idul Fitri di Tengah Pandemi, Begini Syarat Gelar Salat Ied Berjamaah
"Jadi dukun ini juga menerima rawat inap di sana," kata Teguh.
Sejauh ini, ada 11 orang yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) setelah melakukan kontak dengan pasien.
"Kita sudah tracing pendataan disinfektan, pembagian masker."
"Nanti rencana kita mau tes kepada 10 orang termasuk dukun itu, kemudian isolasi mandiri itu yang penting," kata Teguh. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasien Corona Ini Menghilang 3 Hari, Ternyata Berobat di Rumah Dukun",