TRIBUNBANYUMAS.COM, BLORA - Perhatian masyarakat, khususnya yang berada di bagian timur Jawa Tengah, tertuju kepada Keraton Djipang, di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora.
Eksistensi keraton yang berdiri sejak 2014 ini tengah disorot, pascamelejitnya kabar Keraton Agung Sejagat (KAS) Purworjo.
Namun, respon masyarakat dan juga Pemkab Blora terhadap eksistensi Keraton Djipang, nyatanya cukup positif.
• Heboh Keraton Agung Sejagat, Kini Muncul Kesultanan Selaco, Sumber Perdanaan dari Sini
• Ada Kasultanan Keraton Pajang di Solo Raya. Klaim Eksistensinya Diakui Pemeritah
• Saat Pelajar Lain Terlelap, Didi Jualan Angkringan di Banjarnegara, Hingga Guru di Sekolah Tahu. .
• Kritik Laporan Keuangan PT Asabri, Ombudsman RI: Penyajiannya Tidak Transparan
Berbeda dengan Keraton Agung Sejagat (KAS) Purworejo, Keraton Djipang sekadar untuk pelestarian budaya dan meningkatkan kunjungan pariwisata.
"Yang di sana (Keraton Djipang) mereka punya izin. Terdaftar di Kemenkum-HAM," ujar Wakil Bupati Blora, Arief Rachman, melalui sambungan telepon, Sabtu (18/1/2020).Sejauh ini keberadaan Keraton Jipang, kata Arief, tidak meresahkan masyarakat layaknya yang ada di Purworejo.
Menurutnya, dalam setiap kegiatan yang digelar, masyarakat juga turut menyaksikan.
• Pemecatan Dirut TVRI Terkait Siaran Liga Inggris? Helmi Yahya Melawan, Tulis Pembelaan 1200 Halaman
"Masyarakat juga tidak resah atas keberadaannya," katanya.
Menurut Arief, kalau keberadaan Keraton Jipang sebagai pelesatri budaya, maka pihaknya tidak bisa melarangnya.
Terlebih memiliki legalitas dari Kemenkumham yang mencatatnya sebagai Yayasan Keraton Djipang bernomor AHU-0040171.AH.01.04.Tahun 2016.
• Kronologi dan Daftar Korban Kecelakaan Truk Rem Blong di Tol Cipularang
Beberapa kali dalam kegiatan yang digelar Keraton Jipang, Pemkab Blora diundang untuk hadir.
"Jadi, arahnya nguri-nguri budaya, jadi kami tidak bisa melarangnya. Terakhir ada kegiatan, kami diundang. Karena lagi ada acara, kami wakilkan ke kecamatan untuk mewakili," ujar Arief.
Sementara, terkait trah keturunan Yayasan Keraton Djipang saat ini, pihaknya tidak memastikan.
• Bupati Purbalingga : Jalan Rusak di Tungkep itu Sebetulnya Jalannya Siapa?
"Kalau yang apakah trah, kami tidak bisa memastikan. Juga belum dicek," ujar dia.
Dilansir dari Kompas.com, Keraton Djipang yang ada di Kecamatan Cepu adalah perkumpulan trah Raja Adipati Djipang yang dipimpin oleh Barik Barliyan.
Gusti Pangeran Raja Adipati Arya Djipang II, Barik Barliyan mengungkapkan, legalitas Keraton Djipang selain terdaftar di Kemenkum-HAM juga tercatat di forum silaturahmi keraton nusantara (FSKN).
• Suka Makan Durian? Ketahui Ini Manfaat dan Efek Sampingnya