Penculikan Anak di Semarang
Sopir di Semarang Culik dan Cabuli Siswi SD, Ternyata Juga Suka Pamer Kelamin ke Anak-anak
Pelaku culik siswi SD di mobil. Terungkap juga sering pamer alat kelamin kepada anak-anak.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Polisi menangkap SCS (29), tersangka percobaan penculikan dan pencabulan terhadap seorang siswi kelas 6 SD di Gunungpati, Kota Semarang.
Pelaku yang berprofesi sebagai sopir ini ditangkap di rumahnya di Pakintelan, Gunungpati, Kamis (21/8/2025) petang.
Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma Sena, mengatakan motif pelaku murni kekerasan seksual.
Baca juga: Kronologi Percobaan Penculikan Anak SD di Gunungpati Semarang, Korban Berhasil Lolos Tapi Luka
"Korban dicabuli, motifnya cabul," ujar Andika, Jumat (22/8/2025).
Ditarik ke Dalam Mobil
Peristiwa penculikan ini terjadi saat korban berinisial H berjalan sendirian pulang sekolah, Jumat (15/8/2025) pekan lalu.
Tersangka yang mengendarai mobil Ertiga abu-abu langsung berhenti dan menarik korban ke dalam mobil.
Di dalam mobil, pelaku melakukan pencabulan disertai ancaman pembunuhan dan mencekik korban.
"Iya sempat ada tindakan pencabulan," papar Andika.
Korban yang terus memberontak akhirnya dilepaskan oleh tersangka di jalan, lalu pelaku melarikan diri.
Juga Seorang Eksibisionis
Setelah menangkap pelaku, polisi menemukan fakta baru yang mengejutkan.
Tersangka ternyata seorang pedofil yang juga kerap melakukan aksi eksibisionis, atau pamer alat kelamin kepada anak-anak.
Aksi bejat itu biasa dilakukannya saat duduk di atas motor.
"Berapa kali tersangka melakukan tindakan kekerasan seksual lainnya masih terus kita dalami," imbuh Andika.
Langsung Jadi Tersangka
Andika menegaskan, SCS langsung ditetapkan sebagai tersangka karena bukti yang ada sudah cukup.
Polisi juga menyita barang bukti berupa mobil Ertiga dan motor Nmax yang digunakan sebagai sarana kejahatan.
"Pasalnya tentang perlindungan anak," ungkapnya. (Iwn)
Kurir Sabu Asal Kalimanah Purbalingga Diamankan Polisi saat Antarkan Paket ke Desa Klapasawit |
![]() |
---|
Ada Kasus Kebakaran di Kota Lama, Pemkot Semarang akan Tinjau Ulang Pemanfaatan Gedung Cagar Budaya |
![]() |
---|
Kisah Pedih Edi, saat Ngaji Disodori Akta Cerai Istri: Lapor ke Polisi Soal Keterangan Palsu |
![]() |
---|
Buntut Sopir Bus Wonosobo Tolak Pikap Angkut Penumpang, Polres Wonosobo Terjunkan Unit Turjawali |
![]() |
---|
Mahasiswa KKN-T IPB Ajari Peternak Banjarnegara Bikin Pakan Fermentasi, Solusi Malas Ngarit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.