Berita Purbalingga

Berharap Anggaran Pengadaan Buku Baru Ditambah, Perpusda Purbalingga: Koleksi Lama Tak Diminati Lagi

Perpusda Purbalingga berharap penambahan anggaran pengadaan buku baru. Koleksi lama mulai tak diminati pembaca.

Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/FARAH ANIS RAHMAWATI
KOLEKSI BUKU - Deretan buku koleksi Perpustakaan Daerah Purbalingga tertata rapi di pojok BI Corner, Senin (21/7/2025). Pengelola Perpusda Purbalingga berharap penambahan anggaran untuk pengadaan buku baru lantaran koleksi lama mulai kurang diminati pembaca. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA — Pengelola Perpustakaan Daerah Purbalingga berharap penambahan anggaran untuk memperbanyak koleksi buku.

Apalagi, jumlah kunjungan ke Perpusda Purbalingga menunjukkan tren positif.

Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kabupaten Purbalingga, Hasan Nurudin menyatakan, hingga akhir Mei 2025, jumlah pemustaka yang mengakses koleksi perpusda mencapai 39.179 orang.

Rinciannya, 17.687 orang menikmati layanan perpustakaan, 4.979 orang terlayani di perpustakaan keliling sekolah, 547 orang terlayani di perpustakaan keliling DWP/PKK/Desa/CFD/Rutan, dan 15.966 orang mengakses Perpusda Purbalingga lewat e-Bangga. 

Menurut Hasan, anggaran pengadaan buku untuk tahun ini hanya di angka Rp20 juta. 

Baca juga: Gedung Audio Visual Daya Tarik Baru Pengunjung Perpustakaan Daerah Purbalingga

Anggaran tersebut belum cukup untuk membeli buku-buku baru yang dibutuhkan masyarakat.

"Harapannya, dapat dianggarkan lagi oleh Pemkab, untuk pengadaan buku yang sedang dan modern di dunia pemustaka, karena terbitan lama rata-rata sudah tidak diminati lagi," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Senin (21/7/2025). 

Pusling Kembali Aktif

Hasan melanjutkan, Perpusda Purbalingga sempat terimbas efisiensi anggaran.

Pihaknya terpaksa mengurangi lokasi perpustakaan keliling (pusling) dari 250 titik menjadi 60 titik untuk penyesuaian anggaran perjalanan dinas.

Namun, setelah kunjungan Bupati Purbalingga Fahmi Muhammad Hanif beberapa waktu lalu, anggaran untuk perpusda dikembalikan.

Baca juga: Tanpa Raut Penyesalan, Ini Wajah Pembunuh Sopir Online di Purbalingga yang Terancam Hukuman Mati

Menurut Hasan, Fahmi meminta Perpusda Purbalingga terus melayani sekolah-sekolah lewat pusling.

"Alhamdulillah dengan adanya kunjungan Mas Bupati dan melihat langsung kondisi yang ada, alhamdulilah kami di perubahan ini malah dikembalikan lagi Rp23 juta untuk beberapa titik yang harus kita laksanakan setiap hari," katanya. 

"Dengan adanya perubahan, insyaallah tidak jadi terimbas kondisi efisensi."

"Lebih lagi ketika pusling mana kala ada daerah yang tidak bisa dijangkau kendaraan roda empat, kita akan jangkau dengan kendaraan roda dua, yang bernama motor pintar," katanya. (*)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved