Liputan Khusus
Dilema Mahasiswa Purwokerto, Harga Kosan 'Mencekik' Tapi Biaya Makan Murah
Harga kosan di Purwokerto terus naik, mahasiswa siasati dengan tinggal jauh dari kampus. Apakah Purwokerto masih ramah di kantong?
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Julukan 'Kota Pelajar' kini sudah identik erat pada Purwokerto.
Namun, dibalik geliatnya sebagai pusat pendidikan di wilayah Jawa Tengah bagian selatan, realitas hidup mahasiswa dari luar kota menghadapi tantangan baru.
Kenaikan biaya hidup, terutama harga sewa kos-kosan yang makin merangkak naik seperti terasa mencekik.
Baca juga: Bisnis Kos-kosan di Purwokerto Marak, Trend Harga Kamar Selalu Naik Tiap Tahun
Lonjakan harga sewa kamar kos, terutama di kawasan strategis dekat kampus, memicu pertanyaan: Masihkah Purwokerto ramah kantong bagi mahasiswa?
Purwokerto memang menjadi magnet bagi ribuan pelajar dan mahasiswa setiap tahunnya.
Sejumlah perguruan tinggi ternama berdiri di kota ini, seperti Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Universitas Islam Negeri (UIN) Saizu, Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Universitas Wijayakusuma (Unwiku), Universitas Nahdlatul Ulama (UNU), serta Telkom University (Tel-U).
Belum lagi belasan sekolah tinggi lainnya yang tersebar di berbagai titik kota.
Dengan segala fasilitas perkotaan yang terus berkembang mulai dari transportasi publik, layanan ojek online, tempat makan, kafe “kalcer”, hingga tempat hiburan Purwokerto memang menjadi daya tarik mahasiswa.
Tapi, semua kenyamanan itu ada harganya.
Dan harganya kini makin terasa mahal, terutama urusan tempat tinggal.
Data dari bagian Humas Unsoed mencatat, pada tahun 2025 ini, daya tampung mahasiswa Unsoed saja mencapai 9.670 orang.
Jumlah besar itu secara otomatis mendorong permintaan terhadap tempat tinggal dan hukum ekonomi pun berlaku: semakin tinggi permintaan, semakin tinggi pula harga.
Seperti yang diceritakan pemilik kosan Dimas Budi yang berada di kawasan Karangwangkal, Purwokerto Utara.
Usaha kosannya merupakan area padat mahasiswa Unsoed dan mengungkapkan saat ini harga kos di wilayahnya berkisar Rp3,5 juta hingga Rp8 juta per tahun, tergantung fasilitas.
"Tempat saya itu yang kamar mandi luar Rp3,5 juta dan yang kamar mandi dalam Rp8 juta.
Baca juga: Viral Guru Madin Ahmad Zuhdi Didenda Rp 25 Juta, Wagub Jateng Taj Yasin Ingatkan Soal Adab
Sosiolog Unsoed Sebut Kosan Eksklusif Ciptakan Mahasiswa Individualis dan Tak Peduli |
![]() |
---|
Kisah Joki Kosan Purwokerto, Dulu Jemput Bola di Kampus Kini Tergilas Medsos |
![]() |
---|
Bisnis Kos-kosan di Purwokerto Marak, Trend Harga Kamar Selalu Naik Tiap Tahun |
![]() |
---|
Ketua Paguyuban UMKM Jalan Bung Karno Akui Pedagang Langgar Aturan, Minta Solusi Terbaik |
![]() |
---|
Guru Besar Unsoed Kritisi Penataan Kawasan Jalan Bung Karno Purwokerto |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.