Liputan Khusus

Dilema Mahasiswa Purwokerto, Harga Kosan 'Mencekik' Tapi Biaya Makan Murah

Harga kosan di Purwokerto terus naik, mahasiswa siasati dengan tinggal jauh dari kampus. Apakah Purwokerto masih ramah di kantong?

|
Tribunbanyumas.com/Permata Putra Sejati
KOS STANDAR - Wujud bangunan kosan khusus putra di daerah Sumampir, Purwokerto Utara, Sabtu (19/7/2025). Kosan tersebut dipatok harga Rp6.5 juta sampai Rp8 juta setahun dengan fasilitas sudah kamar mandi dalam.  

Fasilitasnya sudah ada listrik, bisa bawa televisi, wifi, dan air sumur," jelas Dimas kepada Tribunbanyumas.com, Sabtu (19/7/2025).

Menurutnya, harga Rp8 juta per tahun ini baru naik tahun ini, setelah lima tahun sebelumnya stagnan di angka Rp7,5 juta.

Untuk kebutuhan internet, para penghuni biasanya patungan Rp50 ribu per bulan. 

Dimas sendiri mengelola total 12 kamar kos, dengan segmentasi harga sesuai fasilitas yang ditawarkan.

Fenomena serupa terjadi di sekitar kampus UMP. 

Sementara Noer Sasongko, pemilik kos putri di kawasan itu, mengaku mematok harga sewa kos sebesar Rp5 juta per tahun.

"Kalau anak yang baru Rp5 juta, kalau anak yang lama masih pakai tarif lama. 

Misalkan tiga tahun lalu itu di angka Rp4,3 juta, kemudian 2024 kemarin naik sedikit jadi Rp4,5 juta per tahun," ungkapnya.

Menurutnya sistem sewa tahunan menjadi pilihan utama di lingkungan kosnya, demi menghindari penyewa yang keluar masuk dalam waktu singkat.

"Kostan ini sangat dekat dengan kampus, dengan harga murah itu karena kamar mandi tipenya sharing, jadi cuma dua. 

Tapi fasilitasnya lengkap, ada kasur, lemari, meja belajar, kaca," katanya.

Dwi Ridho, mahasiswa Unsoed asal Solo, termasuk yang merasakan langsung dampak naiknya harga sewa kos

Ia menganggarkan biaya sewa tempat tinggal sebesar Rp8 juta per tahun, dengan fasilitas standar berupa kasur, meja, lemari, dan kamar mandi dalam.

Meski begitu, ia memilih tidak tinggal di sekitar kampus Unsoed karena harga kos di sana dianggap terlalu mahal dan kerap penuh sebelum tahun ajaran baru dimulai.

Baca juga: Viral Guru Ngaji di Demak Diminta Tandatangai Denda Rp 25 Juta, Netizen Galang Donasi

Namun demikian, meskipun merogoh kocek yang banyak buat kosan, tetapi untuk biaya makan di Purwokerto masih terjangkau dan cukup baginya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved