Berita Banyumas

Kasus Pungli MAN 3 Banyumas Jadi Perhatian Pemkab, Langsung Diteruskan ke Pemprov Jateng

Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono menaruh perhatian pada kasus pungli MAN 3 Banyumas. Kasus ini telah diteruskan ke Pemprov Jateng.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
Tribunbanyumas.com/Permata Putra Sejati
KOMITMEN SPMB BANYUMAS - Sadewo Tri Lastiono saat ditemui di Ruang Joko Kaiman, Pendopo Si Panji, Purwokerto, Kamis (22/5/2025). Sadewo menegaskan tak menoleransi pungli dan titipan siswa. Kasus pungli di MAN 3 Banyumas kini telah dilaporkan ke Pemprov Jateng. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono menegaskan, kasus dugaan pungutan liar (pungli) di MAN 3 Banyumas telah diteruskan ke Pemprov Jateng.

Sadewo menegaskan, pihaknya tak akan menoleransi praktik pungutan liar (pungli) maupun siswa titipan dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.  

"Kemarin ada aduan dari MAN, kita teruskan ke provinsi," kata Sadewo di Purwokerto, Kamis (3/7/2025). 

Bupati Sadewo tak akan menelorensi pungli dalam bentuk apapun, termasuk pembelian seragam.

Sadewo mengaku menerima laporan dari masyarakat adanya kewajiban membeli seragam dari sejumlah sekolah.

"Ada yang bilang harus membeli seragam, padahal tidak diperkenankan ada tarikan."

"Bisa saja seragam dari kakaknya yang sudah lulus dipakai adiknya," kata Sadewo.

Baca juga: Kepala MAN 3 Banyumas Buka Suara Dituding Lakukan Pungli

Ia menegaskan, pembelian seragam tidak bersifat wajib dan tidak boleh menjadi syarat mutlak diterima atau mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah.

"Sampai saat ini, tidak ada sekolah negeri di Banyumas yang mewajibkan (pembelian) seragam baru," katanya.

Bupati Sadewo mengimbau masyarakat segera melapor apabila menemukan praktik pungli atau tarikan yang tidak jelas di sekolah, termasuk soal seragam, uang bangunan, dan lainnya.

"Laporkan saja, karena saya sudah perintahkan tidak boleh ada tarikan-tarikan," imbuhnya.

Menurut Sadewo, selain pungli, pihaknya juga berkomitmen tidak akan menoleransi segala bentuk titipan dalam SPMB Banyumas.

Bahkan, komitmen ini juga ditegaskan DPRD Banyumas.

Mereka sepakat tidak ikut campur dengan memberikan surat rekomendasi kepada pihak sekolah.

"Tapi mohon maaf, sekarang saya tidak berani." 

Halaman
12
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved