Berita Cilacap
Warga Lomanis Keluhkan Banjir, Pertamina RU IV Menjawab: Siap Cek Gorong-gorong Harus oleh Ahli
Pertamina RU IV jawab keluhan banjir di Lomanis. Pihaknya siap evaluasi gorong-gorong penyebab banjir, namun minta ada pengecekan oleh ahli.
Penulis: daniel a | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Aduan seorang warga Kelurahan Lomanis mengenai banjir tahunan yang diduga disebabkan oleh gorong-gorong di bawah gerbang Pertamina RU IV, mendapat tanggapan langsung dari pihak perusahaan.
Pertamina menyatakan siap mengevaluasi gorong-gorong tersebut, namun meminta agar ada pengecekan oleh ahli terlebih dahulu agar tidak hanya berdasarkan dugaan.
Sebelumnya, seorang warga mengeluhkan bahwa banjir kerap terjadi di wilayah RW 02, 03, 04, dan RT 01 RW 01 Lomanis.
Baca juga: Modus Warga Kawunganten Cilacap Timbun dan Jual BBM Bersubsidi Pertalite, Kulakan Pakai Honda Civic
Menurutnya, penyebabnya adalah struktur beton di dalam gorong-gorong di bawah Pintu I Kilang Pertamina yang menghalangi aliran air saat hujan lebat.
Pertamina Menjawab: Sudah Lakukan Pembersihan
Area Manager Communication, Relations & CSR RU IV, Cecep Supriyatna, memberikan penjelasan komprehensif terkait aduan tersebut.
Menurutnya, pihak Pertamina telah mengambil sejumlah langkah berdasarkan permintaan warga sebelumnya.
"Kami sudah melakukan pembersihan sesuai dari permintaan warga Lomanis," ujar Cecep dihubungi Tribun Banyumas, Rabu 11 Juni 2025.
Ia juga menambahkan bahwa sebelum pembersihan, Pertamina telah memberikan bantuan untuk perbaikan senderan selokan di salah satu rumah warga, di mana perbaikannya dilakukan secara gotong royong bersama warga setempat.
Siap Evaluasi, Minta Pengecekan oleh Ahli
Menanggapi secara spesifik masalah gorong-gorong yang dituding sebagai penyebab banjir, Cecep Supriyatna menyatakan pihaknya terbuka untuk menindaklanjuti.
Namun, ia menekankan pentingnya asesmen teknis yang valid sebelum mengambil tindakan.
"Kalaupun sekarang ada warga yang melaporkan perihal gorong-gorong di tempat kami, lebih baik lagi di cek lapangan terlebih dahulu oleh ahli, biar tidak berdasarkan dugaan," tegasnya.
Sikap Pertamina ini mengisyaratkan kesediaan untuk mencari solusi bersama, dengan syarat harus didasarkan pada kajian teknis dari para ahli di bidangnya, bukan sekadar asumsi.
Sebelumnya, aduan warga ini juga telah direspons oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (DPSDA) Cilacap yang menyatakan "akan dikoordinasikan dengan yang terkait".
Dengan adanya jawaban dari Pertamina, kini publik menantikan langkah koordinasi dari Pemkab Cilacap untuk memfasilitasi pengecekan oleh tim ahli guna menemukan solusi permanen atas masalah banjir tahunan di Lomanis.
Cilacap Siaga Banjir! Hujan Lebat Masih Sering Turun, Tanggul Sungai Citanduy Hampir Jebol |
![]() |
---|
Mahasiswa STMIK Komputama Sulap Gedebok Jadi Kerajinan Tangan, Dapat Penghargaan dari Telkom |
![]() |
---|
Lapas Nirbaya Nusakambangan Cilacap Kedatangan 191 Napi dalam Sehari, Kerja Produktif Telah Menanti |
![]() |
---|
2 Alat Pendeteksi Dini Tsunami Dipasang di Cilacap, Cover 10 Kecamatan Rawan Terdampak |
![]() |
---|
Sering Dikunjungi Warga, RTH Cilacap Dipenuhi Sampah Plastik Bekas Makanan. Terkumpul 8 Kantong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.