Berita Pati
Lima Hari Sekolah di Pati Diterapkan Mulai Tahun Ajaran Baru 2025, Jam Belajar Ditambah 35-40 Menit
Rencana lima hari sekolah di Pati akan dilaksanakan mulai tahun ajaran baru 2025/2026. Siswa akan mendapat tambahan pelajaran 35-40 menit.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - Penerapan lima hari sekolah di Pati diklaim tak akan mengganggu kegiatan di Taman Pendidikan Alquran (TPQ).
Pasalnya, siswa hanya akan mendapat tambahan belajar berdurasi 35 menit hingga 40 menit.
"Kebijakan ini tidak mengganggu mereka. SD (durasi belajarnya di sekolah) hanya tambah 35 menit."
"SMP hanya 40 menit. Jadi, tidak mengganggu TPQ dan Madin," kata Bupati Sudewo seusai sosialisasi kebijakan lima hari sekolah kepada kepala sekolah di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (7/5/2025).
Baca juga: Soal Rencana 5 Hari Sekolah, Bupati Pati Klaim Telah Berdiskusi dengan PCNU: Tak Akan Ganggu TPQ
Sudewo juga mengeklaim, rencana penerapan lima hari sekolah telah didiskusikan dengan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pati.
Mulai Tahun Ajaran Baru 2025/2026
Rencananya, kebijakan lima hari sekolah dilaksanakan bagi siswa jenjang TK, SD, dan SMP, mulai tahun ajaran baru 2025/2026.
"Kami sudah berkomunikasi, diskusi dengan PCNU Kabupaten Pati dan mereka bisa menerima kebijakan ini," ucap dia.
Sudewo menegaskan, kebijakan lima hari sekolah tidak akan mengganggu anak-anak yang mengikuti kegiatan di TPQ dan Madrasah Diniyyah (Madin) pada sore hari.
Dihubungi terpisah, Ketua PCNU Pati KH Yusuf Hasyim mengatakan, pihaknya baru akan berdiskusi dengan Bupati Pati Sudewo mengenai kebijakan lima hari sekolah ini pada Kamis (8/5/2025) besok.
"Besok siang, PCNU baru mau audiensi dengan Pak Bupati," ucap dia via pesan singkat Whatsapp.
Baca juga: Bupati Pati Bakal Terapkan 5 Hari Sekolah untuk TK, SD, dan SMP. Siswa Dinilai Lebih Produktif
Rencana lima hari sekolah untuk TK, SD, dan SMP ini sebelumnya disampaikan Bupati Pati Sudewo dalam acara halalbihalal keluarga besar Tim Penggerak PKK di Pendopo Kabupaten Pati, Rabu (30/4/2025).
Sudewo mengatakan, lima hari sekolah justru membuat produktivitas anak tinggi.
Menurut dia, jika otak dibiasakan bekerja terus lewat sekolah sampai sore, disambung kegiatan mengaji, lalu belajar malam, para pelajar bisa memaksimalkan potensinya.
"Kalau terus dilatih seperti itu, produktivitasnya pasti tinggi."
"Untuk menghafal dapat kapasitas lebih besar."
"Sedangkan Sabtu-Minggu libur, refreshing otak, penyegaran kembali, bisa dimanfaatkan untuk acara keluarga bersama orang tua," ucap dia. (*)
| Hampir Sepekan, Banjir di Ketitang Wetan Pati Bukannya Surut Malah Tambah Tinggi |
|
|---|
| Liga 4 Pati Batal Digelar karena Peserta Tak Penuhi Syarat, Bupati Sudewo Langsung Janjikan Bantuan |
|
|---|
| Pendopo Kabupatei Pati Kini Jadi Wisata Edukasi, Bupati Sudewo Sempat Jadi Guide Langsung |
|
|---|
| Kasus Pemakzulan Bupati Sudewo segera Masuk Sidang Paripurna, Aliansi Pati Bangkit Minta DPRD Netral |
|
|---|
| Libatkan Mahfud MD, Pansus Hak Angket DPRD Pati Bakal Konsultasikan Temuan Soal Bupati Sudewo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banyumas/foto/bank/originals/Hari-pertama-masuk-SD-Wonosobo.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.