Berita Purbalingga

2 Siswa SMAN 1 Padamara Lolos Seleksi Paskibra Purbalingga, Berharap Tembus Tingkat Provinsi Jateng

Dua pelajar SMAN 1 Padamara tidak berhenti mengucap syukur setelah dinyatakan lolos dan menjadi anggota Paskibra Purbalingga 2025.

Penulis: Farah Anis Rahmawati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DOKPRI SALVA AISILLA SANQUITA
SELEKSI PASKIBRA PURBALINGGA — Beberapa siswa SMAN 1 Padamara foto bersama saat mengikuti seleksi calon anggota Paskibra tingkat Kabupaten Purbalingga tahun 2025 di GOR Indoor Sasana Krida Perwira Purbalingga, Rabu (9/4/2025). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA — Dua pelajar SMAN 1 Padamara tidak berhenti mengucap syukur setelah dinyatakan lolos dan menjadi anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) Kabupaten Purbalingga tahun 2025. 

Mereka berhasil bersaing dengan ratusan pelajar tingkat SMA se-Purbalingga dan terpilih menjadi bagian dari tim yang akan bertugas mengibarkan bendera Merah Putih di HUT Kemerdekaan RI 2025 di Purbalingga.

Dua siswa tersebut ialah Alfaro Nabil Putra Kurniawan dan Salva Aisilla Sanquita, siswa dan siswi kelas 10 SMAN 1 Padamara.

Salva mengatakan, awalnya, ada 10 siswa SMAN 1 Padamara yang dikirim mengikuti seleksi, termasuk dirinya dan Alfaro.

Namun, dalam serangkaian seleksi yang dijalani, delapan rekannya berguguran.

Baca juga: 226 Siswa Ikut Seleksi Paskibra Purbalingga, Perebutkan Kuota 31 Orang

Salva pun bangga bakal menjadi anggota Paskibra Purbalingga tahun 2025. 

Hal yang sama juga dikatakan Alfaro, ia bahkan terharu seusai mendapat kabar dirinya dan Salva lolos seleksi. 

"Alhamdulillah, semoga juga bisa memenuhi harapan orang-orang yang mengharapkan kami lolos," ungkap Alfaro kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (18/4/2025). 

Lima bulan sebelum seleksi capaskab, Alfaro dan Salva sudah menjalani beberapa latihan yang dilaksnakan pihak sekolah.

Beberapa diantaranya ialah latihan tes TIU, TWK, dan latihan fisik. 

Selain progam latihan yang didukung pihak sekolah, keduanya juga mempelajari materi dan latihan fisik secara mandiri untuk menghadapi tahapan-tahapan di seleksi capaskab Purbalingga tahun 2025 ini.

"Kalau kesiapan, saya baca-baca buku dan latihan soal yang telah disiapkan," ujar Salva. 

Hal yang sama juga disampaikan oleh Alfaro, ia mempersiapkan dirinya dengan mengerjakan beberapa latihan soal-soal dari capaskab tahun lalu. 

"Kalau untuk latihan fisik, misal sedang tidak ada latihan bersama, ya saya latihan sendiri sama teman-teman," kata Alfaro.

Baca juga: Polres Purbalingga Amankan Ibadah Jumat Agung Lewat Patroli, Dipimpin Langsung Kapolres

Beberapa latihan fisik yang dilatih di antaranya latihan berlari, ketahanan lari atau interval, push up, back up, dan plank. 

Keduanya menyatakan, dalam seleksi ini, tes TWK TIU adalah salah satu tahapan seleksi yang dirasa paling menegangkan. 

"Karena tes pertama ini yang menentukan. Misalkan sudah gak lolos di awal, ya sudah, sudah tidak bisa lanjut lagi," kata Salva. 

Dibalik kesuksesan Salva dan Alvaro, keduanya memiliki motivasi yang kuat untuk seleksi capaskab ini. 

Salva menyatakan, dirinya termotivasi oleh salah satu sepupunya yang merupakan Purna Paskibraka Indonesia (PPI).

Sekaligus, dia juga termotivasi karena cita-citanya yang ingin menjadi polisi wanita (polwan). 

Sementara Alfaro, juga termotivasi kedua seniornya yang juga merupakan PPI. 

Keduanya berharap, lolosnya dalam paskibra tingkat kabupaten ini menjadi pintu menembus seleksi tingkat Provinsi Jawa Tengah.

"Tentunya, ada harapan ke sana dan pasti diusahakanlah supaya bisa sampai tingkat provinsi," ujar Alfaro. (*)

 

Sumber: Tribun Banyumas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved