Bikin Resah Warga Banyuurip Purworejo, Begal Payudara Serang Jemaah Putri yang Salat di Musala

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOREJO - Aksi begal payudara di musala meresahkan warga di Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Terbaru, Minggu (30/3/2025) pagi, aksi tersebut terjadi di Musala Darul Maula di Kelurahan Kledung Karangdalem, Kecamatan Banyuurip, Purworejo.

Saat kejadian, jemaah tengah mengikuti salat subuh, sekitar pukul 04.40 WIB.

Baca juga: Pilu. Pulang Jaga Perlintasan Kereta di Purworejo, Anggota Banser Temukan 2 Anaknya Tewas di Parit

Informasi yang didapat, pelaku memakai helm, jaket, dan masker.

Pelaku tiba-tiba muncul di belakang jemmaah putri yang hampir rampung mengikuti salat subuh di serambi musala.

Pelaku kemudian mendekap satu di antara jemaah putri dan secepat kilat melarikan diri mengendarai sepeda motor. 

Sontak, sejumlah jemaah putri berteriak. 

Mengetahui hal itu, beberapa jemaah putra berupaya mengejar terduga pelaku yang memacu motor ke area persawahan Kledung Karadenan. 

Pelaku berhasil kabur. 

"Peristiwanya sangat cepat. Kami kejar, pelaku lari ke arah barat," kata seorang takmir, Arfan Ardiyansyah, kepada Kompas.com. 

Peristiwa tersebut kemudian dilaporkan takmir musala ke Polres Purworejo. 

Minggu siang, Bhabinkamtibmas setempat langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan. 

"Sudah ada polisi ke sini, tadi siang. Masih berusaha kami buka CCTV musala," kata Arfan, Minggu malam.

Beny, warga setempat mengatakana, informasi dari warga, aksi serupa juga terjadi di wilayah Kelurahan Kledung Kradenan, beberapa hari sebelumnya.

Bahkan, tak hanya sekali tetapi beberapa kali. 

Baca juga: KA Turangga Tabrak Mobil di Purworejo, Perjalanan Sejumlah Kereta Api Terlambat

Pelaku melancarkan aksinya dengan mendatangi musala sesaat atau seusai salat subuh berlangsung. 

"Kami berharap, pihak kepolisian bisa mengungkap kasus ini dan menangkap pelakunya karena sangat meresahkan," kata Arfan. 

Pengasuh Musala Darul Maula, KH Alim Musta'in, juga menyampaikan harapan yang sama. 

Selain itu, pihaknya juga mengimbau jemaah, khususnya putri, senantiasa waspada. 

Namun, adanya peristiwa itu tidak perlu menjadi alasan untuk takut melakukan aktivitas ibadah. 

"Kita tetap harus waspada, tapi jangan sampai adanya peristiwa ini menjadikan ketakutan dan menggangu kebahagiaan hari raya Idulfitri," ungkap Alim. (Kompas.com/Bayu Apriliano)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Meresahkan, Aksi Begal Payudara Beraksi di Mushala Purworejo".