Wonosobo
Pelayanan Publik Wonosobo Melonjak dari Zona Kuning, Raih Peringkat Tertinggi Ombudsman 2 Tahun
Lompatan besar pelayanan publik Wonosobo. Nilai dari Ombudsman RI meroket dari 56 (zona kuning) menjadi 96 (kualitas tertinggi) hanya dalam dua tahun.
Penulis: Imah Masitoh | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo berhasil melakukan lompatan besar dalam kualitas pelayanan publik.
Hanya dalam kurun waktu dua tahun, penilaian dari Ombudsman RI meroket dari skor 56 atau zona kuning pada 2022, menjadi skor 96 atau kualitas tertinggi pada 2024.
Libatkan Semua Pihak
Baca juga: Warga Talunombo Wonosobo Kini Nikmati Air Bersih, Akhiri Perjuangan Jalan Kaki 3 Km Ambil Air
Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) Wonosobo, Zulfa Akhsan Alim Kurniawan, menegaskan capaian ini merupakan hasil dari pembenahan sistem yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
“Melalui forum dengar pendapat dan forum konsultasi publik, kami melibatkan stakeholder internal maupun eksternal, akademisi, media massa, kelompok rentan, dan pengguna layanan," ujarnya, Selasa (7/10/2025).
Dorong Lahirkan Inovasi
Pemkab Wonosobo juga secara rutin menggelar Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik untuk mendorong setiap perangkat daerah menciptakan terobosan.
Sejumlah inovasi bahkan berhasil masuk Top 45 tingkat nasional, seperti Pesta Dansa, Pandawa Sakti, dan Kol Segar.
"Inovasi yang kita dorong adalah dari semula tidak ada menjadi ada, atau dari jadul menjadi terbarukan,” jelas Zulfa.
Indeks Terus Meningkat
Peningkatan kualitas tidak hanya tercermin dari penilaian Ombudsman. Indeks pelayanan publik internal juga meningkat dari 4,05 (A-) pada 2023 menjadi 4,52 (A atau Prima) pada 2024.
Begitu pula nilai Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) naik dari angka 80 menjadi 90.
Keterbatasan Bukan Kendala
Zulfa mengakui adanya tantangan klasik seperti keterbatasan SDM dan anggaran.
Namun, ia menegaskan hal itu menjadi tantangan untuk berinovasi, bukan kendala.
Solusinya, seluruh perangkat daerah diminta memenuhi standar minimal pelayanan terlebih dahulu.
“Pelayanan publik harus kita upayakan terus-menerus. Keterbatasan menjadi tantangan untuk terus maju ke depan dan masyarakat menjadi puas, itu adalah harapan kita," pungkasnya.
Warga Talunombo Wonosobo Kini Nikmati Air Bersih, Akhiri Perjuangan Jalan Kaki 3 Km Ambil Air |
![]() |
---|
Nahas, Truk Molen Terjun ke Jurang 300 Meter di Wonosobo, Sopir Tewas di Tempat |
![]() |
---|
Agro Wisata Tambi Wonosobo Masuk 6 Besar Nasional Wonderful Indonesia Award 2025 |
![]() |
---|
VIRAL Detik-detik Pengajian Maulid Nabi di Wonosobo Dihantam Angin Kencang, 2 Orang Terluka |
![]() |
---|
Hujan Deras Picu Longsor di Kalikajar Wonosobo, Rumpun Bambu Tumbang Tutup Jalan Utama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.