Hujan Deras Picu Longsor di Kalikajar Wonosobo, Rumpun Bambu Tumbang Tutup Jalan Utama

TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOSOBO - Hujan deras yang mengguyur wilayah Wonosobo pada Senin (29/9/2025) sore memicu terjadinya tanah longsor di Kecamatan Kalikajar.

Material longsor berupa rumpun pohon bambu yang tumbang menutup total akses jalan utama penghubung Desa Pringapus dan Desa Kembaran, tepatnya di Dusun Kebondalem, Desa Maduretno.

Akibatnya, arus lalu lintas di jalur tersebut lumpuh total dan jaringan listrik di sekitar lokasi sempat padam karena kabel tertimpa pohon.

Baca juga: Angin Kencang Terjang Wonosobo, Puluhan Pohon Tumbang Timpa Mobil dan Tutup Jalan Kaliwiro

Evakuasi 1,5 Jam 

Menanggapi laporan tersebut, tim gabungan yang terdiri dari Polsek Kalikajar, Tim Tanggap Bencana Polres Wonosobo, Koramil Kalikajar, BPBD, serta warga sekitar langsung turun ke lokasi.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Wonosobo, Sumekto Hendra Kustanto, mengatakan proses evakuasi berjalan cepat berkat kerja sama semua pihak.

"Proses penanganan di Kembaran sudah selesai, kolaborasi semua pihak, gotong-royong menyingkirkan bambu. Berlangsung selama kurang lebih 1,5 jam," ucap Sumekto.

Jalan Kembali Normal 

Kapolsek Kalikajar, Iptu Suyatno, menambahkan bahwa tim gabungan segera bergerak cepat melakukan pemotongan dan pembersihan material longsor agar aktivitas warga tidak terganggu lebih lama.

Setelah proses evakuasi selesai, akses jalan akhirnya berhasil dibuka kembali dan arus kendaraan kini telah kembali lancar.

"PLN langsung hadir, karena kita tidak punya keahlian untuk menangani itu (kabel listrik). Alhamdulillah tertangani," lanjut Sumekto.

Imbauan untuk Warga 

Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar tetap waspada menghadapi potensi cuaca ekstrem, terutama saat hujan deras yang disertai angin kencang.

Warga juga diminta untuk tidak berteduh di bawah pohon besar atau bangunan yang rawan roboh, serta segera melapor kepada aparat jika terjadi bencana. (ima)