Berita Jateng
Pengakuan Kusyanto Pencari Bekicot Korban Salah Tangkap Polisi Grobogan
Kusyanto (38) warga Desa Dimoro, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan mengaku mendapatkan ancaman pembunuhan oleh Aipda IR.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: mamdukh adi priyanto
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kusyanto (38) warga Desa Dimoro, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan mengaku mendapatkan ancaman pembunuhan oleh Aipda IR.
Kusyanto adalah korban salah tangkap dan aksi main hakim sendiri oleh anggota polisi.
"Iya, saya sempat dengar (ancaman pembunuhan) dia (Aipda IR) emosinya tidak stabil."
Baca juga: KRONOLOGI Polisi Grobogan Salah Tangkap Kusyanto Si Pencari Bekicot
"Namun, saya tetap berpedoman pada kebenaran sehingga ketika disuruh mengaku (mencuri) saya tetap tidak mau mengaku," jelas Kusyanto saat dihubungi Tribun, Senin (10/3/2025).
Ancaman pembunuhan yang dimaksud Kusyanto yakni ketika dia diinterogasi oleh Aipda IR, pada Minggu (2/3/2025) pukul 22.00 WIB.
Kusyanto sebelumnya ditangkap tanpa surat resmi.
Dia asal diciduk oleh lima orang yang salah satunya adalah polisi berinisial Aipda IR.
Baca juga: Kasus Salah Tangkap Pencari Bekicot, Kapolres Grobogan Janji Tindak Tegas Anggotanya
Korban ketika diinterogasi dalam kondisi tangannya terikat ke belakang.
Sejumlah warga sekitar juga hanya menonton sembari merekam kejadian itu menggunakan handphone.
Aipda IR berteriak tepat di muka Kusyanto agar mengaku telah mencuri mesin pompa air dan diesel.
Namun, Kusyanto tetap pada pendiriannya.
Sikap tersebut semakin membuat Aipda IR geram.
"Mateni Kowe ora pateken (membunuh kamu tidak masalah)," kata Aipda IR sembari hendak mengambil diduga senjata api yang tersimpan di celana sisi kanan.
Adegan tersebut terekam dalam video yang viral di media sosial.
Baca juga: Tunggu Air Surut, BBWS Siap Kerahkan Empat Alat Berat untuk Atasi Banjir di Baturagung Grobogan
"Saya tetap pada pendirian saya karena saya juga tidak mencuri," sambung Kusyanto.
pencari bekicot
polisi salah tangkap pencari bekicot
polisi salah tangkap
salah tangkap
polres grobogan
Kapolres Grobogan
AKBP Ike Yulianto
Grobogan
Mei Sulistyoningsih Kini Minta Mediasi, Petir: Dulu Kemaki Sekarang Ajak Damai |
![]() |
---|
4 Orang Tewas Tertabrak Kereta Api di Wilayah Daop 4 Semarang, Terjadi Sepanjang Juli 2025 |
![]() |
---|
Tertahan di Stasiun Tegal Imbas Kereta Anjlok, Ratusan Penumpang KA Lanjutkan Perjalanan Gunakan Bus |
![]() |
---|
Daftar 18 Kereta Api Batal Berangkat Hari Ini, Imbas Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek |
![]() |
---|
Bukan Asal Latih, BLK di Jateng Selalu Tanya Dulu Kebutuhan Industri Sebelum Buka Kelas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.