Tertahan di Stasiun Tegal Imbas Kereta Anjlok, Ratusan Penumpang KA Lanjutkan Perjalanan Gunakan Bus

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG – Ratusan penumpang kereta api yang tertahan di Stasiun Tegal imbas anjloknya KA Argo Bromo Anggrek, Jumat (1/8/2025) malam, melanjutkan perjalanan menggunakan armada bus.

PT KAI Daop 4 Semarang menyiapkan 13 armada bus untuk mengangkut 539 penumpang tujuan Cirebon, Cikampek, hingga Jakarta.

Diketahui, insiden kereta anjlok itu mengakibatkan setidaknya enam kereta api tertahan di tengah perjalanan.

Mereka tak bisa melanjutkan perjalanan hingga berjam-jam lantaran jalur kereta belum bisa dilewati.

"Hingga Sabtu (2/8/2025), pukul 08.30 WIB, total 13 unit bus telah dikerahkan KAI Daop 4 Semarang dan berhasil mengantar sebanyak 539 penumpang dengan selamat," ujar Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, dalam siaran persnya, Sabtu.

Baca juga: Daftar 18 Kereta Api Batal Berangkat Hari Ini, Imbas Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek

Franoto menjelaskan, hingga Sabtu pagi, jalur kereta di sekitar Stasiun Pegadenbaru yang masuk dalam wilayah Daop 3 Cirebon, belum dapat dilintasi secara normal.

Di jalur tersebut, Jumat sore sekitar pukul 15.47 WIB, KA Argo Bromo Anggrek anjlok.

"Langkah overstapen kami ambil agar pelanggan tetap dapat melanjutkan perjalanan meski jalur rel tidak bisa dilintasi."

"Petugas kami juga mendampingi langsung di lapangan untuk memastikan proses perpindahan dari kereta ke bus berjalan tertib dan aman," jelasnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab layanan dalam kondisi luar biasa, KAI juga memberikan service recovery sesuai ketentuan yang berlaku. 

Selain itu, pelanggan yang terdampak kereta anjlok dan memilih tidak melanjutkan perjalanan, berhak memperoleh pengembalian bea tiket sebesar 100 persen di luar biaya pesan. 

Baca juga: 6 Kereta Jalur Utara Mandeg di Perjalanan Imbas KA Argo Bromo Anggrek Anjlok, 3 Jam Belum Jalan

Proses refund bisa dilakukan hingga tujuh hari ke depan, sejak tanggal keberangkatan kereta.

Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Contact Center KAI di 021-121 atau melalui WhatsApp resmi di nomor 0811-1211-1121.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini."

"Mohon doa dan dukungan agar proses normalisasi jalur segera selesai dan layanan kereta api kembali berjalan lancar seperti sediakala," kata Franoto. (*)