Berita Nasional

Misteri Mesin Tik untuk Menulis Naskah Proklamasi Terungkap, Bukan Milik Maeda

tidak ada informasi pasti mengenai di mana keberadaan mesin tik yang digunakan Sayuti Melik

Editor: khoirul muzaki
Istimewa
Ilustrasi mesin tik 

TRIBUNBANYUMAS.COM, Mesin ketik di rumah Laksamana Tadashi Maeda menjadi saksi sejarah proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Sayuti Melik menggunakannya untuk mengetik naskah proklamasi yang dirumuskan Soekarno, Muhammad Hatta, dan Ahmad Soebardjo. 

Meski berada di rumah Laksamana Maeda, mesin tik itu rupanya bukan milik perwira tinggi Angkatan Laut  Jepang yang simpati dengan perjuangan rakyat Indonesia itu. 

Kata Karisa, pemandu di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, mesin tik itu bukan milik Maeda maupun milik Sayuti Melik.

 "Mesin tik ini punya kedutaan Jerman, dulu kantornya di dekat sini," kata Karisa  Minggu (3/8/2025).

Baca juga: Merdeka Trail Adventure, Ribuan Rider Taklukkan Medan Ekstrem Pegunungan Wonosobo

Berdasarkan buku "17 Fakta Mencengangkan di Balik Kemerdekaan Indonesia"  karya Hendri F. Isnaeni (2015), mesin tik tersebut dipinjam ke kantor militer Jerman oleh pembantu Laksamana Maeda bernama Satzuki Mishima.

Di rumah Laksamana Maeda memang ada mesin tik, tetapi menggunakan huruf kanji.

Sedangkan naskah Proklamasi malam itu harus diketik menggunakan bahasa Indonesia. Maka Satzuki Mishima berinisiatif meminjam mesin tik dengan huruf alfabet ke rumah kedutaan Jerman.

Karisa menuturkan, saat ini tidak ada informasi pasti mengenai di mana keberadaan mesin tik yang digunakan Sayuti Melik untuk mengetik naskah proklamasi.

Bisa jadi usai naskah proklamasi diketik, mesin tik tersebut kemudian dikembalikan lagi oleh Satzuki ke kantor militer Jerman.

 “Yang ada di museum sekarang hanyalah replika, "jelas Karisa.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Asal-Usul Mesin Tik Proklamasi, Ternyata Milik Militer Jerman", Klik untuk baca: https://travel.kompas.com/read/2025/08/04/155258927/asal-usul-mesin-tik-proklamasi-ternyata-milik-militer-jerman.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved