Berita Jateng
Keluarga Miliki Bukti Video Kasus Polisi Tembak Siswa SMK Semarang, Kejadian Tawuran Diduga Rekayasa
Keluarga GRO (17) atau Gamma, pelajar ditembak mati polisi di Semarang, mengaku memiliki bukti video kejadian.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Keluarga GRO (17) atau Gamma, pelajar ditembak mati polisi di Semarang, mengaku memiliki bukti video kejadian.
Dalam rekaman berdurasi 41 detik itu, mereka membantah ada penyerangan kepada Aipda Robig Zaenudin (38), seperti yang dinarasikan polisi.
Keluarga meyakini, kasus polisi tembak siswa di Semarang ini direkayasa, terutama soal korban adalah anggota gangster.
"Maka dari itu, yang paling utama adalah pengembalian nama baik Gamma."
"Kedua, proses pidana pelaku penembakan dengan hukuman pidana sesuai perbuatannya," kata seorang keluarga korban GRO yang enggan disebutkan identitasnya dengan alasan demi keselamatannya di Kota Semarang, Minggu (1/12/2024).
Baca juga: Kasus Polisi Tembak Siswa Semarang: Korban Datangi Ayah Lewat Mimpi, Keluarga Minta Pelaku Dipecat
Keluarga korban mengaku, selama proses hukum ini, polisi hanya menunjukan barang bukti berupa senjata tajam untuk tawuran.
Alat-alat tersebut, kata dia, bisa diambil dari mana saja.
Keluargapun meminta polisi membuktikan tudingan soal korban membeli senjata tajam.
"Terus, pelaku-pelaku tawuran (ada 4 orang) kan bisa diambilkan dari beberapa anak-anak yang wajib lapor," terangnya.
Dengan keyakinan ini, keluarga korban telah mengumpulkan sejumlah alat bukti versi mereka untuk membantah tudingan dari Kapolrestabes Semarang.
Tudingan tersebut yakni korban adalah anggota gangster yang layak ditembak polisi karena menyerang terlebih dahulu.
"Beberapa bukti dari keluarga tetap kami serahkan ke Polda Jateng," imbuh perwakilan keluarga GRO itu.
Kejadian versi Polisi
Diberitakan sebelumnya, anggota Satres Narkoba Polrestabes Semarang Aipda Robig Zaenudin menembak mati GRO di kawasan Simongan, Semarang Barat, Kota Semarang, Minggu (24/11/2024) dini hari.
Baca juga: Ekshumasi Rampung, Polda Jateng Janjikan Penanganan Kasus Polisi Tembak Siswa Semarang Transparan
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui ada anggotanya melakukan penembakan terhadap pelajar SMK Negeri 4 Semarang berinisial GRO (17).
Korban ditembak polisi di bagian pinggul.
Muncul Gerakan Pro Sudewo Gelar Istigasah di Lapangan Kayen Pati |
![]() |
---|
Potret Seram Eks Penjara Perempuan Gerwani di Pedalaman Kendal |
![]() |
---|
Eks Kantor Perusahaan Besar Era Kolonial di Semarang Terbakar, Hangus Tapi Masih Kokoh |
![]() |
---|
Buruh Geruduk Kantor DPRD Karanganyar, Minta Bentuk Satgas PHK |
![]() |
---|
Petani di Pakalongan Sulap Sawah Jadi Sirkuit untuk Balap Traktor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.