Potensi Banjir dan Longsor saat Pemungutan Suara, KPU Jateng Pastikan TPS Aman!

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Komisi Pemilihan Umum Jawa Tengah atau KPU Jateng memastikan lokasi tempat pemungutan suara (TPS) ama dari bencana alam saat hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Ketua KPU Jateng, Handi Tri Ujiono menuturkan, terdapat lokasi TPS yang rawan bencana alam di tengah musim penghujan.

Ia mengatakan, di Purworejo terjadi longsor dan beberapa waktu lalu terjadi banjir di wilayah pesisir.

Baca juga: Kampanye Segera Berakhir, KPU Jateng Ingatkan Peserta Pilkada dan Timses Kukut APK secara Mandiri

Untuk mengantisipasi hal serupa, ia memastikan TPS ditempatkan di lokasi aman.

Seperti diketahui, pemungutan suara Pilgub Jateng tinggal menghitung hari.

"Sebagai langkah mitigasi kami siapkan sejumlah skenario agar pelaksanaan pemungutan suara berjalan lancar," ujar Handi, Minggu (24/11/2024).

Turut dijelaskannya jumlah surat suara di Jateng sebanyak jumlah DPT plus 2,5 persen surat suara cadangan di setiap TPS.

Baca juga: Yel-yel Terlalu Berlebihan, KPU Jateng Panggil Perwakilan Pendukung Dua Paslon

Jutaan surat suara dan logistik Pilkada dikatakannya juga telah terdistribusikan hingga tingkat kecamatan di 35 kabupaten kota.

"Kalau progres distribusi logistik Pilkada H-3 sudah mencapai 75 persen lebih," paparnya.

Adapun total DPT di Jateng mencapai 28.427.616.

Sementara jumlah TPS di 35 kabupaten kota mencapai 56.812 TPS.

Ia juga berharap pelaksanaan Pilkada berjalan secara lancar tanpa kendala.

Selain itu, Handi berujar Pilkada sebagai momentum yang mencerahkan masyarakat.

"Maka dari itu untuk memperkuat spiritual penyelenggara Pilkada, kami menggelar doa bersama menjelang pemungutan suara Pilgub Jateng 2024," ucapnya di Kantor KPU Provinsi Jateng.

Baca juga: Berharap Pemilih Berpartisipasi Secara Cerdas, MW KAHMI dan KPU Jateng Gelar Sosdiklih di Solo

Kegiatan doa bersama tersebut dijelaskan Handi sebagai kegiatan terkahir sebelum pemungutan suara.

Tak hanya rampung dalam persiapan TPS dan DPT, dana hibah Pilgub juga telah diterima KPU Provinsi Jateng.

Total dana hibah untuk Pilgub Jateng mencapai Rp 985,3 miliar.

Detail alokasi dana hibah tersebut Rp 791,6 miliar untuk KPU dan Rp 193,7 miliar untuk Bawaslu Jateng.

Dijelaskan Handi Tri Ujiono, KPU kabupaten kota dan Provinsi berusaha bekerja keras untuk mewujudkan Pilkada berintegritas.

Adapun Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menuturkan, pelaksanaan kontestasi politik berjalan damai dan kondusif, tahapan kampanye juga telah rampung.

Kini kontestasi memasuki minggu tenang dan tiga hari lagi memasuki pemungutan suara.

"Di Jateng sendiri selain ada Pilgub ada 6 Pilwalkot, 29 Pilbup dan wakil bupati."

"Jadi tidak hanya persiapan, potensi kerawanan pasca pemungutan suara juga harus diwaspadai," terangnya.

Meski demikian Nana mengatakan baik petugas parpol dan paslon ikut menjaga situasi di Jateng secara kondusif.

Menurutnya, masyarakat Jateng juga sudah melek terhadap politik dan tidak mudah terprovokasi.

"Untuk menciptakan Pilkada yang sejuk semua elemen harus bersinergi serta bekerjasama," terangnya.

Ditambahkannya, perkembangan distribusi logistik Pilkada hampir rampung.

Ia berharap H-1 pelaksanaan pemungutan suara, logistik bisa sampai ke tingkat desa.

"Tantangan terbesarnya adalah potensi bencana dan saat ini memasuki musim penghujan."

"Jadi penempatan TPS harus ditempatkan di lokasi yang benar-benar aman," imbuhnya. (*)

Baca juga: KPU Jateng Siapkan Helikopter Kirim Logistik Daerah Terluar jika Terjadi Bencana dan Cuaca Buruk