Pilkada 2024

Kampanye Segera Berakhir, KPU Jateng Ingatkan Peserta Pilkada dan Timses Kukut APK secara Mandiri

KPU Jateng mengingatkan peserta Pilkada dan tim kampanye menurunkan alat peraga kampanye setelah masa kampanye berakhir, 23 November 2024.

Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DINA INDRIANI
Ilustrasi. Petugas dari Tim gabungan Bawaslu, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan Batang menertibkan baliho pasangan calon Pilkada Batang, Selasa (19/11/2024). KPU Jateng mengingatkan peserta Pilkada dan tim kampanye menurunkan alat peraga kampanye (APK) setelah masa kampanye berakhir, 23 November 2024. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Komisi Pemilihan Umum Jawa Tengah (KPU Jateng) mengingatkan peserta Pilkada 2024 dan timnya untuk membersihkan alat peraga kampanye APK setleha masa kampanye berakhir, 23 November 2024.

Memasuki masa tenang, 24-26 November 2024, peserta tak boleh lagi memasang alat peraga kampanye.

Ketua KPU Jateng Handi Tri Ujiono mengatakan, aturan ini tak hanya berlaku bagi calon bupati dan wakil bupati atau calon wali kota dan wakilnya di 35 kabupaten/kota di Jateng tetapi juga peserta Pilgub Jateng, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Andika-Hendi) dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen.

"Setelah masa kampanye berakhir di tanggal 23 November, kemudian berlakulah masa tenang."

"Seluruh aktivitas kampanye tidak diperkenankan. Itu namanya masa tenang," kata Handi saat dikonfirmasi, Kamis (21/11/2024). 

Baca juga: Debat Pilgub Jateng Soal Pengangguran: Luthfi Perbanyak BLK, Andika Janjikan Relaksasi Pajak Usaha

Handi meminta, tim kampanye masing-masing calon mencopot APK secara mandiri.

"Jadi, nanti, upaya kami, seluruh paslon dan partai politik diminta membersihkan alat peraga kampanyenya."

"Kami juga menginstruksikan agar alat peraga kampanye yang kami sediakan sudah kami bersihkan, bekerja sama dengan Bawaslu dan pemerintah kabupaten/kota."

"Jadi, intinya, tidak boleh ada APK di tempat umum," imbuhnya. 

Logistik Pilgub Jateng Mulai Disalurkan

Sementara, kata Handi, logistik untuk Pilgub Jateng mulai dikirim hari ini, Kamis (21/11/2024).

Menurut Handi, pengiriman logistik dilakukan dari wilayah terjauh, yakni Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, yang memerlukan perjalanan laut untuk mencapainya.

"Kalau logistik itu, kami paling jauh ke Karimunjawa, distribusi dimulai besok. Jadi prinsipnya, mana yang sulit dan jauh, kami utamakan," jelasnya. 

Sementara, penyaluran logistik ke setiap kecamatan di Jateng, akan berlangsung hingga 23 November dan logistik dipastikan sudah berada di tempat pemungutan suara (TPS) sehari sebelum pemungutan suara. 

Baca juga: Jurus Peserta Pilgub Jateng di Masa Terakhir Kampanye: Gelar Jalan Sehat Hingga Doa Bersama

Saat ini, 72 persen dari total kebutuhan logistik telah disiapkan untuk disalurkan ke seluruh kecamatan di Jawa Tengah. 

"Kalau dari logistik, 100 persen pengadaannya sudah selesai. Untuk packing, logistik sudah 72 persen pada tanggal 19 kemarin."

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved