Berita Semarang

Pengoplos Masih Sekarat, Polisi Terus Dalami Kasus Miras Oplosan yang Tewaskan 4 Pemuda di Semarang

Polrestabes Semarang belum bisa memintai keterangan pengoplos kasus mabuk miras oplosan hingga menyebabkan empat pemuda meninggal dunia.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/IWAN ARIFIANTO
Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar di Mapolrestabes Semarang, Senin (8/1/2024). Irwan mengatakan, polisi belum bisa memintai keterangan pengoplos minuman keras yang menewaskan empat pemuda di Semarang karena masih dirawat di rumah sakit. 

Kasus ini baru dilaporkan ke polisi selepas empat orang meninggal dunia secara berurutan, Jumat hingga Minggu.

Keempat orang yang meninggal dunia masing-masing Arya (22), warga Kampung Manis, Kelurahan Dadapsari; Andika (21), warga Perbalan, Kelurahan Purwosari; Depi (21), warga Kaligawe, Genuk; dan Hendi (22), warga Pasar Bulu.

"Iya, kami mabuk pakai etanol dicampur sirup sama Marimas. Belum pernah nyoba, baru kali ini. Saya tenggak rasanya panas," papar saksi mata, Guntur Bagus (22).

Selain itu, ada empat korban lain yang dilarikan ke RS Bhayangkara, Senin (8/1/2023) siang.

Baca juga: Temuan Ratusan Anjing dalam Truk di Semarang, Polisi Tetapkan 5 Tersangka: Termasuk Sopir dan Kuli

Dua sisanya masih dirawat di rumah masing-masing.

"Minuman ini diracik Dodi, katanya mau buka usaha minuman, tester ke teman-teman," lanjut Guntur.

Ia menyebut, ketika mabuk di lokasi, mereka belum merasakan efek.

Mereka baru merasa tak enak selepas tiba di rumah.

"Kami mabuk dari habis Magrib sampai pagi. Tidak ada yang muntah. Kami lalu pulang, hanya dua orang, Pendeng sama Andika, yang masih tidur," jelasnya.

Ia sendiri tak merasakan efek terlalu parah dari miras oplosan tersebut kendati sudah mencampur miras dengan 10 butir pil dextro.

"Kalau aku, hanya lemas, minum miras ga ada 10 gelas. Yang lain, banyak, 10-20 gelasan," katanya. (*)

Baca juga: Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini, Selasa 9 Januari 2024: Masih Mager, UBS Turun

Baca juga: Warga Donorojo Kebumen Tewas Tertimpa Pondasi Beton Saat Bekerja

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved