Haji 2023

Tak Beranjak dari Kursi setelah Pesawat Tiba di Solo, Jemaah Haji asal Pemalang ternyata Meninggal

Jemaah haji asal Pemalang, Jawa Tengah, meninggal dunia di dalam pesawat saat perjalanan pulang dari Tanah Suci.

Editor: rika irawati
TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
Jemaah haji Kloter 1 Embarkasi Solo sujud syukur setibanya di Bandara Adi Soemarmo, Rabu (5/7/2023) pagi. Seorang jemaah Kloter 38 asal Pemalang meninggal dunia saat pesawat mendarat di Bandara Adi Soemarmo Solo, Senin (17/7/2023). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, BOYOLALI - Jemaah haji asal Pemalang, Jawa Tengah, meninggal dunia di dalam pesawat saat perjalanan pulang dari Tanah Suci.

Jemaah haji atas nama Sutinah Narjah Adam meninggal dunia pada Senin (17/7/2023).

Hal ini diketahui saat pesawat yang membawa rombongan kelompok terbang (Kloter) 38 tiba di Bandara Adi Soemarmo Boyolali.

Nenek berusia 91 tahun asal Plondongan, Kecamatan Losari, Kabupaten Pemalang, itu tak menyahut saat diajak beranjak dari kursi dan turun dari pesawat.

Jemaah lain kemudian memanggil petugas kloter.

"Saat dicek, ternyata, kondisi beliau sudah tidak bernyawa, sudah meninggal dunia," kata Humas PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rachma Indriadi, Selasa (18/7/2023).

Baca juga: Suharja, Jemaah Haji Majalengka yang Hilang di Makkah, Ditemukan Meninggal Dunia

Dia menyebut, tak ada yang mengetahui secara langsung ajal menjemput jemaah haji tersebut.

Jenazah Sutinah kemudian dilarikan ke RS TNI AU untuk memastikan penyebab wafatnya.

"(Hasil pemeriksaan medis) serangan jantung. PPIH kemudian menyerahkan ke petugas daerah yang selanjutnya dibawa ke rumah duka," tambahnya.

Gentur mengatakan, sebenarnya, seluruh jemaah haji Kloter 38 telah mendapat pemeriksaan kesehatan saat transit di Bandara Kualanamu, Medan.

Ini merupakan protokol tetap (protap) perjalanan pulang jemaah haji dari Arab Saudi.

"Disampaikan oleh dokter Kloter 38, bahwasanya, pada saat penerbangan dari KNO (kode Bandara Kualanamu, Medan), saat transit, dokter melakukan visitasi seluruh jemaah. Dan, jemaah dinyatakan baik-baik saja," jelasnya.

Setelah transit beberapa saat, perjalanan dilanjutkan menuju Bandara Internasional Adi Soemarmo Boyolali.

Menurut Gentur, hingga Selasa pagi, jumlah jemaah haji meninggal dari Embarkasi Solo mencapai 108 orang.

Rinciannya, 99 jemaah dari Jawa Tengah dan sembilan jemaah dari Yogyakarta.

Baca juga: Jemaah Haji Indonesia di Madinah Dihantam Cuaca Panas 46 Derajat Celsius, Petugas Imbau Minum Oralit

Halaman
12
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved