Pemuda asal Dukuhseti Pati Curi Motor di Hari Ulang Tahun, Ramai-ramai Diserahkan Warga ke Polisi

TRIBUNBANYUMAS.COM, PATI - ARP alias Gober, terpaksa merayakan ulang tahun ke-18 di Mapolsek Dukuhseti, Pati, Selasa (27/6/2023).

Pemuda asal Desa Alasdowo, Kecamatan Dukuhseti, Pati, itu diserahkan warga ke polisi lantaran diduga mencuri sepeda motor di area tambak Desa Alasdowo RT 01 RW 04, Kecamatan Dukuhseti.

Mapolsek Dukuhseti pun sangat ramai saat Gober digelandang ke kantor polisi pada Selasa malam.

Massa berbondong-bondong ke Mapolsek Dukuhseti karena geram atas ulah ARP yang disebut berulang kali melakukan tindak kriminal.

Tindakan ARP telah membuat warga sekitar resah.

Baca juga: Terekam CCTV, Dua Pemuda Curi Sepatu di Masjid Agung Baitunnur Pati. Wajah Pelaku Terlihat Jelas

Kapolsek Dukuhseti AKP Sukarno menjelaskan, ARP dilaporkan mencuri motor Ronzi (55), warga setempat, Selasa sore.

Saat itu, sekitar pukul 16.00 WIB, Ronzi memarkir motor di area tambak karena dia mencari rumput.

"Berselang satu jam, pada saat korban akan pulang, korban mendapati sepeda motor (Honda) Supra miliknya diambil orang yang tidak dia kenali."

"Korban sempat berupaya mengejar pelaku tapi tidak berhasil," ujar Sukarno, Rabu (28/6/2023).

Sesampainya di rumah, Ronzi bercerita kepada dua orang warga, yakni Ali dan Nurkhamid, mengenai kejadian yang baru dia alami.

Ciri-ciri pencuri yang disampaikan Ronzi mengarah kepada ARP.

Ali dan Nurkhamid kemudian mendatangi rumah ARP dan menggelandangnya ke Polsek Dukuhseti, dengan bantuan kepala desa.

"Terduga pelaku diserahkan ke polisi pada Selasa (27/6/2023) pukul 20.00 WIB."

"Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti hasil pencurian berupa sepeda motor Supra warna hitam."

"Untuk diketahui, setelah dimintai keterangan, korban mengaku bahwa sepeda motor yang ia miliki hanya dilengkapi STNK, tanpa BPKB," imbuh Sukarno.

Baca juga: Ketahuan Mencuri Gas, Pria di Pati Diarak Telanjang Dada ke Balai Desa

Selanjutnya, penyelidik berkoordinasi dengan Unit Resmob untuk melakukan pengembangan di TKP lain.

Perangkat Desa Alasdowo Zaenal Arif mengatakan, pihaknya kerap mendapat aduan dari masyarakat mengenai perbuatan ARP.

Tidak hanya mencuri sepeda motor, ARP juga diduga pernah mencuri kotak amal di lokasi pemakaman leluhur desa setempat.

"Berdasar laporan yang saya terima, yang bersangkutan memang sering meresahkan warga."

"Selanjutnya, kami serahkan pada proses hukum. Apabila dia memang terbukti bersalah, bisa disanksi sesuai aturan undang-undang yang berlaku," ujarnya. (*)

Baca juga: 7 Jemaah Haji Indonesia Meninggal dan 80 Orang Lainnya Dirawat di RS saat Wukuf di Arafah

Baca juga: Terbongkar Anggaran Makan Minum Lukas Enembe Rp1 Miliar/Hari, Terungkap dari Ribuan Kuintasi Fiktif