Banjir Sragen

Nyaris Terisolasi Akibat Banjir, Warga Gabusan Sragen Tetap Bertahan di Rumah. Andalkan Perahu

Banjir di Kecamatan/Kabupaten Sragen sejak Rabu (1/3/2023) malam, membuat warga Dukuh Gabusan, Desa Tangkil, nyaris terisolasi.

Editor: rika irawati
TribunSolo.com/Septiana Ayu
Warga di Desa Tangkil, Sragen, mengandalkan perahu karet untuk beraktivitas karena terisolir banjir, Kamis (2/3/2023). Banjir menggenangi wilayah tersebut sejak Rabu (1/3/2023) akibat luapan Sungai Bengawan Solo dan Sungai Mungkung di dekat permukiman. 

"Tadi pagi kami berupaya mengevakuasi anak-anak sekolah, kami jemput dari rumah ke rumah menggunakan perahu karet, kami gendong kemudian kami evakuasi menggunakan perahu karet," terangnya.

"Selanjutnya, masyarakat untuk aktivitas atau belanja, kami standby-kan perahu karet dan perahu tradisional," ujarnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Satu Dukuh di Sragen Terisolir Banjir, Beli Makan hingga Antar Anak Sekolah Andalkan Perahu Karet.

Baca juga: Daihatsu Xenia di Jateng Lagi Promo: Cashback Rp30 Juta hingga Angsuran Rp3,5 Juta Per Bulan

Baca juga: Berawal dari Listrik Padam, Rumah Warga Rembang Purbalingga Ludes Terbakar. Motor dan Ternak Hangus

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved