Berita Haji dan Umrah
Tahun Ini, Jawa Tengah akan Berangkatkan 29 Ribu Calon Jemaah Haji. Siapa yang Jadi Prioritas?
Kemenag Jateng bakal mempriotaskan calon jemaah haji yang tertunda keberangkatannya pada tahun 2020 dan calon jemaah haji lansia.
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Tengah (Jateng) bakal mempriotaskan calon jemaah haji yang tertunda keberangkatannya pada tahun 2020 dan calon jemaah haji lanjut usia (lansia) untuk diberangkatkan tahun ini.
Tahun ini, Indonesia mendapat kuota memberangkatkan 221.000 jemaah.
Dari jumlah tersebut, Jawa Tengah mendapat jatah 29.000 jemaah.
"Yang diprioritaskan ya yang kemarin tertunda (2020, Red) dan yang dijatah berangkat pada tahun 2023."
"Lansia yang jatah berangkat kemarin 2022 namun belum berangkat juga, diprioritaskan berangkat tahun ini," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jateng, Fitriyanto, Jumat (20/1/2023).
Baca juga: Kemenag Usulkan Biaya Naik Haji 2023 Rp69 Juta Per Orang, Naik 73,45 Persen Dibanding Biaya 2022
Baca juga: Kemenag Mulai Persiapkan Keberangkatan Calon Haji 2023, Kloter Pertama Dijadwalkan Terbang 24 Mei
Ia menuturkan, jemaah haji di Jateng yang berangkat tahun 2022 hanya 57 persen.
"Kuota haji di Jateng, tahun 2022, sebanyak 13.776 jemaah, 14 Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), serta 78 Petugas Haji Daerah (PHD) dengan jumlah 39 kloter (kelompok terbang)," imbuhnya.
Akan tetapi, dalam pemberangkatan haji tahun ini, Kemenag Jateng belum membagi dan merinci kuota untuk masing-masing daerah kabupaten/kota.
Juga, kuota jemaah tunda dan lansia yang akan menjadi prioritas pemberangkatan haji tahun ini di Jawa Tengah.
"Kuota per kabupaten/kota belum kami bagi, masih menunggu dari pusat. Begitu juga kuota jemaah tunda dan lansia yang akan berangkat tahun ini," jelasnya.
Baca juga: Alhamdulillah, Calon Haji Lansia Bisa Berangkat Tahun Ini. Kuota Haji 2023 Indonesia: 221.000 Jemaah
Baca juga: Catat! Kuota Haji 2023 Jateng 29.000 Jemaah, Berangkat Juni
Terkait pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), pihaknya juga belum menentukan batasan waktu.
"Belum kami tentukan batasan waktu. Yang kemarin Menag sampaikan itu baru usulan," paparnya.
Menanggapi usulan biaya penyelenggaraan ibadah haji yang mencapai Rp69 juta, ia menyebut, kenaikan itu menjadi hal yang pasti akan terjadi.
"Tahun kemarin Rp39 juta, kalau sekarang, diusulkan Rp69 juta, tapi, itu kan masih sebatas usulan. Nanti akan dicek lagi kesesuaiannya," ucapnya. (*)
Baca juga: Kakak Adik di Purbalingga Edarkan Hexymer dan Tramadol, Satu Orang Residivis
Baca juga: Tarik Perhatian Luwu Timur Sulsel, Begini Proses Pengolahan Sampah di Banyumas Tanpa TPA
Baca juga: Lebih dari Sepekan, Pedagang Pasar di Semarang Sulit Dapat Pasokan Minyak Goreng Kemasan Rp14 Ribu
Baca juga: 400 Atlet Panahan Meriahkan Kajendam IV Cup di GOR Satria Purwokerto Banyumas
syarat haji 2023
kuota haji 2023
kuota haji jateng
Kemenag Jateng
berita haji
jateng hari ini
TribunBanyumas.com
Tribun Banyumas
Jemaah Haji Lansia 2024 Diperkirakan Lebih dari 40 Ribu Orang, Ini Imbauan Kemenag ke Petugas |
![]() |
---|
Masih Ada Waktu! Masa Pelunasan Biaya Haji 2024 Tahap Pertama Diperpanjang Hingga 23 Februari |
![]() |
---|
4 Hari Layanan Pelunasan Biaya Haji 2024 Dibuka, 4.438 Calon Jemaah Telah Lunas Bipih |
![]() |
---|
Permudah Jemaah Haji Urus Imigrasi, Menteri Agama Usulkan 2 Fast Track Baru ke Pemerintah Arab Saudi |
![]() |
---|
Kemenag RI Rilis Daftar Nama Jemaah Calon Haji Reguler 2024: Cek Kesehatan sebelum Lunasi Biaya Haji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.