Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah, Total 135 Jiwa

TRIBUNBANYUMAS.COM, MALANG - Seorang Aremania kembali meninggal dunia setelah menjalani perawatan secara intensif di RSSA Malang.

Fans Arema FC bernama Farzah Dwi Kurniawan Jhovanda (20) adalah warga Jalan Sudimoro Utara RT 3/RW 17, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Farzah Dwi Kurniawan Jhovhanda merupakan korban ke 135 yang meninggal dunia dari tragedi Arema vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022).

Teman-teman kuliah dan warga sekitar banyak yang datang untuk bertakziah.

Baca juga: Korban Tewas Tragedi Kanjuruhan Bertambah Jadi 134 Orang. Terbaru, 1 Pasien RSSA Kota Malang

Baca juga: PSSI Tolak Kerjakan Dua Rekomendasi TGIPF Tragedi Kanjuruhan: Gelar KLB dan Mundur dari Jabatan

Baca juga: Reka Ulang Tragedi Kanjuruhan: Polisi Minta Suporter Berhenti Lempari sebelum Tembakan Gas Air Mata

Banyak yang mengantarkan almarhum ke TPU Sudimoro usai disholatkan di masjid Al Ikhlas dekat rumahnya.

Almarhum adalah anak bungsu dari dua bersaudara. Teman-teman mengenang dia sebagai sosok penolong.

"Anaknya baik banget. Suka membantu teman termasuk tugas-tugas kampus," jelas Kelvin, temannya di Teknik Sipil.

Mahasiswa asal Karawang Jawa Barat ini juga mengatakan almarhum sangat rajin.

"Dia juga jadi asisten lab di kampus," katanya.

Kematian almahum sudah didengar teman-temannya semalam.

Mereka ikut ke RS dan kemudian bertakziah dan mengantarkan ke pemakaman.

"Selain rajin, almarhum juga kocak," jawabnya.

Informasinya, almarhum nonton bola dengan temannya namun bukan teman kuliah.

"Saya juga baru tahu jika almarhum nonton pertandingan itu setelah kejadian," kata temannya yang lain yang nonton pertandingan Arema FC-Persebaya di tribun utara.

Dikatakan Kelvin, teman-temannya juga ingin selalu mendapat kabar tentang perkembangan Farzah di RS. Tapi kesulitan akses.