Kasus Ginjal Akut Misterius

131 Anak Indonesia Alami Gangguan Ginjal Akut Misterius, Bergejala Demam hingga Tak Bisa Pipis

Sebanyak 131 anak di Indonesia mengalami gangguan ginjal akut misterius, sejak Januari hingga September di 14 provinsi.

Editor: rika irawati
SHUTTERSTOCK/sumroeng chinnapan via Kompas.com
Ilustrasi pasien anak menjalani rawat inap. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menemukan 131 kasus gangguan ginjal akut pada anak yang belum diketahui penyebabnya. Kasus ini telah ditemukan di 14 provinsi di Indonesia. 

Gambia sendiri memiliki kasus serupa.

Sebanyak 69 anak-anak di Gambia meninggal dunia akibat mengonsumsi obat batuk produksi India yang mengandung senyawa kimia tersebut.

Etilen glikol adalah senyawa organik tak berwarna maupun berbau dan berkonsistensi kental seperti sirup pada suhu kamar.

Senyawa ini memiliki rasa yang manis dan kerap digunakan untuk tambahan serat pada polyester, minyak rem, kosmetik, dan pelumas.

"Dugaan ke arah konsumsi obat yang mengandung etilen glikol. Tapi, hal ini perlu penelitian lebih lanjut karena tidak terdeteksi dalam darah. Dugaan mengarah ke intoksikasi (keracunan)," kata Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril kepada Kompas.com, Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Tips agar Anak Mau Mencoba Hal-hal Baru tanpa Membuat Mereka Takut

Baca juga: Upaya Lindungi Anak dari Perundungan dan Kekerasan, Gubernur Ganjar Luncurkan Aplikasi Jogo Konco

Kasus ini menjadi perhatian. Sebab kata Syahril, ada tambahan kasus di bulan Oktober 2022.

Pihaknya sudah menemukan sebanyak 40 anak menderita gangguan ginjal akut misterius hingga 11 Oktober 2022 sejak kasus merebak beberapa waktu lalu.

Oleh karena itu, Kemenkes melakukan koordinasi dengan ahli dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).

Ahli dari WHO merupakan pihak yang mengadakan investigasi kasus di Gambia.

Saat ini, pihaknya juga sudah membentuk tim yang terdiri dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Untuk penanganan di rumah sakit, Dirjen Yankes telah menerbitkan Keputusan Dirjen Yankes nomor HK.02.92/I/3305/2022 tentang Tatalaksana dan Manajemen Klinis Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal. (**)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ratusan Anak Idap Gangguan Ginjal Akut Misterius, Penyebabnya Belum Diketahui".

Baca juga: Ferdy Sambo Ubah Keterangan Soal Perintah Tembak, Pengacara Bharada E: Itu Upaya Lepas dari Dakwaan

Baca juga: Gunakan Merek Indovac, Biofarma Luncurkan Vaksin Covid-19. Tahun Ini Produksi 20 Juta Dosis

Baca juga: Slank dan Gigi Bakal Manggung di Pantai Alam Indah Tegal, Catat Tanggal dan Jamnya

Baca juga: Diguyur Hujan Sejak Rabu Sore, Terjadi 65 Titik Longsor dan 10 Lokasi Banjir di Banyumas

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved