Kasus Ginjal Akut Misterius
131 Anak Indonesia Alami Gangguan Ginjal Akut Misterius, Bergejala Demam hingga Tak Bisa Pipis
Sebanyak 131 anak di Indonesia mengalami gangguan ginjal akut misterius, sejak Januari hingga September di 14 provinsi.
Gambia sendiri memiliki kasus serupa.
Sebanyak 69 anak-anak di Gambia meninggal dunia akibat mengonsumsi obat batuk produksi India yang mengandung senyawa kimia tersebut.
Etilen glikol adalah senyawa organik tak berwarna maupun berbau dan berkonsistensi kental seperti sirup pada suhu kamar.
Senyawa ini memiliki rasa yang manis dan kerap digunakan untuk tambahan serat pada polyester, minyak rem, kosmetik, dan pelumas.
"Dugaan ke arah konsumsi obat yang mengandung etilen glikol. Tapi, hal ini perlu penelitian lebih lanjut karena tidak terdeteksi dalam darah. Dugaan mengarah ke intoksikasi (keracunan)," kata Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril kepada Kompas.com, Rabu (12/10/2022).
Baca juga: Tips agar Anak Mau Mencoba Hal-hal Baru tanpa Membuat Mereka Takut
Baca juga: Upaya Lindungi Anak dari Perundungan dan Kekerasan, Gubernur Ganjar Luncurkan Aplikasi Jogo Konco
Kasus ini menjadi perhatian. Sebab kata Syahril, ada tambahan kasus di bulan Oktober 2022.
Pihaknya sudah menemukan sebanyak 40 anak menderita gangguan ginjal akut misterius hingga 11 Oktober 2022 sejak kasus merebak beberapa waktu lalu.
Oleh karena itu, Kemenkes melakukan koordinasi dengan ahli dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).
Ahli dari WHO merupakan pihak yang mengadakan investigasi kasus di Gambia.
Saat ini, pihaknya juga sudah membentuk tim yang terdiri dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Rumah Sakit Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM).
Untuk penanganan di rumah sakit, Dirjen Yankes telah menerbitkan Keputusan Dirjen Yankes nomor HK.02.92/I/3305/2022 tentang Tatalaksana dan Manajemen Klinis Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal. (**)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ratusan Anak Idap Gangguan Ginjal Akut Misterius, Penyebabnya Belum Diketahui".
Baca juga: Ferdy Sambo Ubah Keterangan Soal Perintah Tembak, Pengacara Bharada E: Itu Upaya Lepas dari Dakwaan
Baca juga: Gunakan Merek Indovac, Biofarma Luncurkan Vaksin Covid-19. Tahun Ini Produksi 20 Juta Dosis
Baca juga: Slank dan Gigi Bakal Manggung di Pantai Alam Indah Tegal, Catat Tanggal dan Jamnya
Baca juga: Diguyur Hujan Sejak Rabu Sore, Terjadi 65 Titik Longsor dan 10 Lokasi Banjir di Banyumas