Tips Kesehatan

Ada Bahaya yang Mengancam Jika Tak Menjaga Kesehatan Gigi! Ini Tips Dokter Gigi RSND Undip

Rongga mulut secara alamiah merupakan tempat hidup beratus-ratus spesies kuman.Beberapa bakteri rongga mulut akan berperan sebagai bakteri pioneer

SHUTTERSTOCK
ILUSTRASI struktur gigi pada anak-anak. 

Sedangkan faktor kedua berasal dari sistemik, misalkan pada penderita diabetes melitus dan gagal ginjal.

Gangguan estetika dapat berpengaruh pada kepercayaan diri seseorang saat mereka bicara dan tersenyum.

Perawatan dan Pencegahan

Menurut Tyas, untuk mengatasi berbagai masalah tersebut dapat dikategorikan menjadi upaya perawatan kuratif dan preventif.

Kelainan seperti karies atau lubang gigi, radang gusi, serta infeksi jaringan rongga mulut lainnya dapat dilakukan perawatan kuratif seperti penambalan, perawatan saluran akar scaling maupun kuretase.

Sedangkan upaya preventif meliputi penyikatan gigi secara teratur minimal dua kali sehari di waktu yang tepat pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, dengan durasi minimal 2 menit, serta metode penyikatan yang tepat.

Baca juga: Jangan Remehkan Gusi Bengkak! Bisa Picu Gigi Tanggal, Ini Penjelasannya

Menyikat gigi merupakan metode utama untuk mengontrol timbulnya plak, sedangkan apabila masih terdapat sisa kotoran yang tidak bisa terambil dengan penyikatan gigi dapat dibantu dengan penggunaan dental floss atau sikat interdental.

“Pemakaian obat kumur setelah penyikatan diperbolehkan secara 'terbatas' pada kondisi tertentu dan tidak dalam jangka waktu lama.

Jika digunakan dalam waktu lama akan mengganggu mikroflora normal rongga mulut," tegasnya.

Adapun kandungan alkohol pada beberapa obat kumur dapat menyebabkan mulut kering.

Hal ini dapat berakibat pada gangguan sekresi saliva, sehingga pembersihan berkurang, serta mengganggu keseimbangan mikroflora rongga mulut.

Obat kumur merupakan agen kimiawi untuk mencegah pembentukan plak, tetapi tidak bisa membersihkan plak maupun karang gigi yang sudah terbentuk sebelumnya.

Sehingga upaya preventif utama untuk menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulut kita adalah dengan menyikat gigi.

Baca juga: Dokter RSI Banjarnegara Ungkap Bahaya Vape bagi Kesehatan Gigi dan Mulut: Flek hingga Infeksi Gusi

Upaya pembersihan karang gigi  tidak bisa dilakukan dengan menyikat gigi karena kotoran yang ada di rongga mulut telah menumpuk dan terjadi mineralisasi sehingga menjadi keras jadi butuh dihilangkan dengan suatu alat ultrasonic scaler.

Karang gigi dapat muncul kembali apabila pada saat kontrol plak dengan penyikatan gigi masih ada sisa kotoran yang bertahan, lama kelamaan akibat adanya elektrolit saliva maka terjadi mineralisasi kembali menjadi karang gigi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved