Berita Wonogiri
Kenalkan, Perempuan Sopir Bus AKAP Agra Mas Wonogiri Liena Ozora: Tarikannya Bikin Tenang Penumpang
Sopir bus antar kota antar provinsi (AKAP) jamak dijalani kaum adam. Namun, di Wonogiri, Lina Supriyanti menjadi pengecualian.
TRIBUNBANYUMAS.COM, WONOGIRI - Sopir bus antar kota antar provinsi (AKAP) jamak dijalani kaum adam. Namun, di Wonogiri, Lina Supriyanti menjadi pengecualian.
Wanita yang akrab disapa Liena Ozora ini menjadi satu di antara sopir bus AKAP milik Perusahaan Otobus (PO) Agra Mas rute wonogiri-Jakarta.
Kepada Tribunsolo.com, Liena menceritakan perjalanan kariernya sebagai sopir bus AKAP, yang dilakoni sejak Maret 2021 lalu.
Tak ada alasan khusus yang membuatnya menekuni pekerjaan itu. Yang penting, bagi Liena, bisa bekerja untuk menghidupi tiga orang anaknya.
Liena mendaftar sebagai sopir dalam kondisi terpuruk setelah ditinggal sang ibu dan pisah dari suami.
Satu tahun, dia dalam posisi menganggur dan di titik nadir.
"Selama satu tahun, saya tidak bekerja. Dalam keadaan tidak punya apa-apa, ditinggal sama ibu dan pisah sama suami," jelas Liena, Senin (11/4/2022).
Baca juga: Keliling 11 Rumah Sakit dan Klinik di Wonogiri, Dua Pria Ini Gasak 21 HP Penunggu Pasien
Baca juga: Setahun Hilang dan Sempat Disayembarakan, Remaja Wanita Asal Wonogiri Ditemukan di SPBU Klaten
Baca juga: Petugas Lapas Wonogiri Gagalkan Penyelundupan Sabu di Satai Lontong, Kiriman Makanan Kini Diperketat
Baca juga: Ini Hasil Ungkap Kasus Ilegal Logging di Wonogiri, Pembeli Kayu Sonokeling Warga Asal Gunung Kidul
"Mencari pekerjaan kan sekarang sulit, yang lulusan sarjana saja kesulitan, apalagi saya yang hanya lulusan SMP," kata dia, Senin (11/4/2022).
Sebelum bekerja sebagai driver bus, Liena pernah bekerja di sejumlah tempat, mulai dari Jakarta hingga Timor Leste, selama beberapa tahun.
Pengalaman mengemudikan bus besar bukan hal baru bagi Liena. Sebelumnya, meski bukan sebagai driver resmi, dia pernah menjajal mengemudikan bus dari PO lain.
"Dulu, pernah bawa saja, kan sopirnya teman dan saya kepengin mencoba, ternyata diizinkan. Itu beberapa kali saja, di tol. Tapi, yang resmi, baru di sini (Agra)," jelas dia.
Menurut Liena, ada beberapa perempuan yang juga berprofesi sebagai sopir bus, entah di Agra Mas tempatnya bekerja, maupun PO lain.
Di awal karier menjadi sopir bus Agra Mas, Liena tak langsung dilepas.
Dia dikawal dua driver lain yang sudah profesional.
Dia masih ingat betul, kali pertama dia membawa bus, yakni berangkat siang hari dari Wonogiri sampai di rumah makan di wilayah Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang.
"Pertama kali bawa, dari sini sampai rumah makan, lancar saja waktu itu. Pertama kali dapat bayaran, saya menangis," ujar dia.
Liena butuh waktu setidaknya empat sampai lima bulan untuk menyesuaikan diri di lingkungan yang didominasi laki-laki tersebut.
"Dulu, awalnya ya malu-malu karena belum terbiasa. Tapi sekarang, ya sudah biasa. Misal baru datang nyopir, turun gitu, gabung terus makan bareng, biasa," aku Liena.
Selama kurang lebih satu tahun bekerja, Lina mengaku sudah nyaman dengan profesinya saat ini.
Bahkan, cara dia membawa bus pun terkenal karena tarikannya bikin tenang penumpang.
Baca juga: Sah! RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual Resmi Jadi Undang-undang
Baca juga: Terungkap Penyebab Tewasnya Remaja asal Procot Tegal setelah Perang Sarung, Jadi Korban Pengeroyokan
Baca juga: Berbekal Kapur Tulis, Suami Istri di Karanganyar Palsukan Kapur Antiserangga. Omzet Miliaran
Baca juga: Sambut Libur Lebaran, Objek Wisata di Purbalingga Siapkan Wahana Baru. Mana Saja?
Dia juga belum pernah menemui kendala yang berarti.
"Sekarang sudah nyaman, pak bos juga luar biasa baik. Orang-orang kantor baik semuanya sama saya, seperti keluarga sendiri," imbuhnya.
Selain lingkungan kerja, Liena senang ketiga buah hatinya mendukung.
"Anak-anak tidak apa-apa, mereka sudah mengizinkan untuk nyopir," katanya.
Padahal, saat bekerja, setidaknya, dia harus meninggalkan anak-anaknya selama dua hari.
Di saat itu, Liena menitipkan anaknya ke rumah saudara karena statusnya saat ini merupakan single parent.
Anak-anak Liena pun seakan sudah menerima kondisi tersebut, padahal ada satu anaknya yang masih berusia dua tahun namun juga tak mencari ketika ibunya tidak ada di rumah.
"Sudah biasa, karena mereka tahu mamanya berangkat. Paling ya nantinya telepon, saya juga menikmati pekerjaan saya saat ini," paparnya.
Lantaran baru satu tahun, Liena belum punya rencana pensiun dari pekerjaan sebagai sopir bus.
Dia memilih menikmati apa yang sudah didapatnya sekarang dan mensyukurinya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tak Biasa! Inilah Liena Ozora Sopir Bus Wanita Jurusan Wonogiri-Jakarta, Kini Jadi Andalan Agra Mas.