Berita Purbalingga

Bantu Warga Miskin Ekstrem di 25 Desa, Dharma Wanita Persatuan Purbalingga Salurkan 2000 Kg Beras

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Purbalingga menyalurkan bantuan beras kepada 680 warga Purbalingga yang masuk dalam data miskin ekstrim.

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS/DOK HUMAS PEMKAB PURBALINGGA
Isteri ASN yang tergabung dalam Dharma Wanita Persatuan (DWP) Purbalingga memberikan bantuan beras kepada 680 warga Purbalingga yang masuk dalam data miskin ekstrim, Jumat (4/3/2022). 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Purbalingga menyalurkan bantuan beras kepada 680 warga Purbalingga yang masuk dalam data miskin ekstrim.

Setiap warga terdata mendapatkan bantuan berupa tiga kilogram beras.

Data tersebut diperoleh DWP Purbalingga dari Bapelitbangda.

Ketua DWP Purbalingga Diyah Agus Winarno menuturkan, ada 2000 kilogram beras yang disalurkan kepada warga miskin akstrem di 25 desa di lima kecamatan.

Kelima kecamatan itu adalah Kecamatan Karangjambu, Bukateja, Karanganyar, Kejobong, dan Kutasari.

Diyah mengatakan, ada lima indikator penerima bantuan, antara lain rumah tidak layak huni, tidak memiliki jamban, tidak memiliki sanitasi udara bersih.

Baca juga: Mulai Maret, Purbalingga Bakal Jadi Tuan Rumah Liga 1 hingga Liga 3 Indonesia

Baca juga: Tak Punya Izin Karaoke, Kafe di Serang Purbalingga Disegel dan Ditutup Paksa Warga

Baca juga: Siswa Korban Kecelakaan Bus di Purbalingga Dapatkan Pendampingan Psikolog, Diduga Alami Trauma

Baca juga: Bus Rombongan MI Miftahul Maarif Kudus Kecelakaan di Purbalingga, 1 Orang Meninggal 21 Terluka

Kemudian, belum menggunakan listrik, dan belum mendapatkan bantuan sosial (bansos) dari pemerintah

"Jadi, kami, DWP Purbalingga, bersinergi ikut membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan, satu di antaranya dengan membantu pemenuhan kebutuhan pokok, yaitu beras."

"Jumlahnya memang tidak seberapa tapi setidaknya, bisa membantu warga," kata Diyah dalam rilis yang diterima, Jumat (4/3/2022).

Diyah mengatakan, sebagai anggota DWP Purbalingga, mereka tidak hanya mendampingi suami menjalankan tugas di pemerintahan tetapi juga ikut menyukseskan program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan.

"Insyaallah, kami inginkan selalu membantu, karena memang, kami, seperti yang menjadi arahan Ibu Bupati (bupati Purbalingga, Red), DWP itu bukan melulu ngurusin keluarga sendiri tapi harus melihat kondisi masyarakat dan apa yang bisa kita lakukan, ya kita bantu," ungkapnya.

Baca juga: Lagi, Kecelakaan di Kertek Wonosobo. Truk Triplek Tabrak Truk yang Terpakir di Jalur Penyelamat

Baca juga: 2 Warga Jepara Diamankan Polisi, Jual Miras Oplosan yang Mengakibatkan 2 Remaja Tewas

Baca juga: Bawa Kabur dan Jual Motor Teman, Pemuda asal Banyumas Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara

Baca juga: Canggih! Pendaki Gunung Merbabu via Selo Boyolali Kini Dibekali Gelang Pendeteksi

Selain membagikan bantuan beras, DWP Purbalingga juga menyosialisasikan kepada penerima bantuan agar memanfaatkan lahan pekarangan di rumah masing-masing untuk menanam bahan makanan.

"Karena kami juga kan sinergi dengan program PKK Purbalingga. Kami sosialisasikan juga kepada warga penerima bantuan agar menanam bahan makanan, ada ketela, singkong, kemudian ada umbi, tanaman obat, dan tanaman lain yang bisa dikonsumsi," imbuhnya. (Tribunbanyumas/jti)

Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved