Berita Purbalingga
Pemkab Purbalingga Mulai Terapkan Presensi Elektronik Kepada ASN. Telat, Langsung Catat Potongan TPP
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga mulai menerapkan e-presensi di lingkungan pemkab kepada aparatur sipil negara (ASN).
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: rika irawati
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga mulai menerapkan e-presensi di lingkungan pemkab kepada aparatur sipil negara (ASN).
Sosialisasi terkait pelaksanaan presensi elektronik itu dilakukan Kamis (20/1/2022), di aula Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Purbalingga.
Kepala BKPPD Purbalingga Heriyanto mengatakan, kedisiplinan dari seorang ASN menjadi keharusan agar output kinerja bisa optimal.
"Setiap pegawai, apalagi ASN, akan diukur kinerjanya. Kinerja itu diawali dari kedisiplinan ASN sehingga kesiapan pelayanan kepada masyarakat Purbalingga bisa lebih dioptimalkan," katanya dalam rilis, Jumat (21/1/2022).
Baca juga: DBD Merebak di Purbalingga, Dinkes: Ada 9 Kasus, 1 Meninggal Dunia
Baca juga: Pemkab Purbalingga Serahkan Bantuan bagi Warga Terdampak Erupsi Semeru, Terkumpul Rp 346 Juta
Baca juga: Kukuhkan Ketua Unsur Pelaksana, Ketua DWP Purbalingga Ingatkan Tugas Jadi Pendamping Baik bagi Suami
Baca juga: Bulan Dana PMI 2021 Purbalingga Tembus Rp 898 Juta, Bupati Tiwi Ajak Kontraktor Ikut Terlibat
Dengan semangat tersebut, BKPPD bersama Dinkominfo mengembangkan aplikasi e-presensi yang nantinya akan digunakan sebagai ukuran kedisiplinan ASN Pemkab Purbalingga.
Aplikasi tersebut tersistem sedemikian rupa dengan berbagai variable, seperti hak tambahan penghasilan pegawai (TPP) yang dengan otomatis memotong besaran TPP bila ASN terlambat masuk kantor.
"Tidak hanya datang terlambat, kalau pulang sebelum waktunya, juga akan dipotong tamsilnya," ujarnya.
Sementara, Kabid Informatika Dinkominfo Purbalingga Baryati, dalam paparannya, menyebutkan aplikasi tersebut bisa diakses dari telepon pintar dan laptop atau PC.
Kepada yang hadir, Baryati meminta agar apa yang disosialisasikan disampaikan kepada ASN lain yang berada pada satuan kerja.
"Saya meminta kepada yang hadir, menyampaikan kepada ASN lain di kantornya masing-masing," ujarnya. (Tribunbanyumas/jti)
Baca juga: Jelang Laga Melawan Madura United, Pemain PSIS Semarang Waspadai Sisi Sayap
Baca juga: Pulang dari Mekkah, 20 Persen Jemaah Umrah asal Indonesia Positif Covid
Baca juga: Vaksinasi Booster Sudah Bisa Dinikmati Warga Kudus, Pelayanan Tersedia di Faskes Milik Pemerintah
Baca juga: Mulai Nyaman dengan PSIS Semarang tapi Taufik Hidayat Mengaku Belum Puas, Kenapa?