Berita Tegal Hari Ini

Sebulan Bisa Panen Satu Kuintal Jangkrik Cliring, Modal Guru SD di Tegal Ini Cuma Rp 1 Juta

Setelah telurnya menetas, ia membutuhkan waktu 30 hari untuk merawat jangkrik-jangkrik tersebut hingga mencapai usia pasaran.

TRIBUN BANYUMAS/FAJAR BAHRUDDIN ACHMAD
Primulyanto, seorang guru SD PUI Kota Tegal, menunjukkan usahanya berupa peternakan jangkrik cliring, Selasa (12/10/2021). Usaha tersebut digelutinya di masa pandemi Covid-19. 

TRIBUNBANYUMAS.COM, TEGAL - Seorang guru SD di Kota Tegal sukses menggeluti usaha peternakan jangkrik cliring di masa pandemi Covid-19. 

Dia adalah Primulyanto (54), warga yang bertempat tinggal di Rusunawa Kraton, Kecamatan Tegal Barat. 

Dia sehari-hari beraktivitas sebagai guru mata pelajaran pendidikan, jasmani, olahraga, dan kesehatan (PJOK) di SD Persatuan Umat Islam (PUI) Kota Tegal

Pri sapaan akrabnya, memulai usaha peternakan jangkrik di masa awal pandemi Covid-19. 

Tak disangka usahanya membuahkan hasil.

Baca juga: Vaksinasi Door to Door Lebih Untungkan Warga, Misal di Kelurahan Kraton Kota Tegal

Baca juga: Sudah 96 Persen Lebih, Capaian Vaksinasi Terkini di Kota Tegal

Baca juga: Taman Pancasila Kota Tegal Dibuka 28 Oktober 2021, Bertepatan Hari Sumpah Pemuda

Baca juga: AKP Vonny Farizky Jabat Kasatreskrim Polres Tegal Kota, AKP Syuaib Abdullah Geser ke Brebes

Kini dalam sebulan hasil panen jangkriknya mencapai 100 kilogram atau 1 kuintal. 

Pri bercerita, usaha peternakan jangkriknya dimulai semasa awal pandemi Covid-19, pada April 2020.

Saat itu ia sudah mengajar dari rumah dengan sistem pembelajaran secara daring. 

Karena banyak waktu luang, ia memikirkan kegiatan lain yang bisa produktif. 

Kemudian terlintas dipikirannya untuk mencoba usaha peternakan jangkrik. 

Kebetulan menurutnya, ia sempat berternak jangkrik selama dua tahun, pada 1998- 2000. 

"Pertama saya membeli jangkrik secara eceran di kios pedagang."

"Waktu itu saya beli Rp 5.000, dapat satu plastik dengan isi sekira 50 ekor," kata Pri kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (13/10/2021). 

Pri mengatakan, membeli jangkrik secara eceran tersebut hingga lima kali.

Jangkrik-jangkrik tersebut kemudian dibesarkan hingga menjadi indukan. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Banyumas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved