Tips Sehat
Orang yang Sudah Vaksin Dua Kali Masih Bisa Terinfeksi Covid, Begini Penjelasan WHO
Virus Covid-19 bisa menyerang siapa saja dan dimana saja. Bahkan, mereka yang sudah menerima dua kali vaksin Covid-19 pun bisa terpapar virus ini.
Pertama, kejadian seseorang terinfeksi penyakit, termasuk Covid-19, setelah divaksin, relatif jarang.
"Maksudnya, kasus infeksi seperti ini (setelah divaksin) bukan sesuatu yang tidak terduga tapi kejadian seperti ini tidak merata," jelas dia.
Kate menjelaskan, orang-orang yang paling berisiko mengalami infeksi Covid-19 setelah divaksin, termasuk orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah dan orang berusia lanjut (lansia).
"Mereka ini lebih berisiko mengalami infeksi meski sudah divaksin," ungkapnya.
2. Orang yang mengabaikan 5M usai vaksin.
Kedua, orang yang terinfeksi Covid-19 usai vaksin juga bisa disebabkan karena mereka menghentikan langkah-langkah penularan virus.
Setelah divaksin, mungkin banyak orang yang abai dan tidak lagi menerapkan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, melakukan mobilitas, dan menghindari kerumunan).
Hal inilah yang berpotensi menyebabkan orang yang sudah divaksin tetap terinfeksi Covid-19.
Kate menjelaskan, ketika virus menular dengan kecepatan lebih besar dan frekuensi lebih besar maka virus dapat menularkan penyakit ke lebih banyak orang, termasuk orang yang sudah divaksin.
Baca juga: 2 Pengemudi Taksi Daring di Magelang Bobol Mesin ATM, Hasilnya Langsung untuk Beli Mobil BMW
Baca juga: Tak Ganti Ban meski Hujan, Pembalap Red Bull KTM Brad Binder Sukses Naik Podium MotoGP Austria
Baca juga: Dua Pencuri Dump Truk di Banyumas Diringkus, Bawa Kabur Kendaraan setelah Pecah Kaca dan Rusak Kunci
Baca juga: Bupati Purbalingga Pastikan Perayaan HUT RI Sederhana: Tak Ada Lomba dan Syukuran Doa Bersama
Oleh sebab itu, orang yang sudah divaksin dan terpapar Covid-19 tetap bisa menularkan virus corona ke orang lain.
Apa yang dialami orang yang sudah divaksin dan terkena penyakit?
Hal utama yang terlihat adalah tingkat keparahan.
Dari yang dipelajarinya, saat orang yang sudah divaksin penuh atau sebagian terpapar patogen penyakit, gejala yang dialami jauh lebih ringan dibanding orang yang belum divaksin.
Hal ini menunjukkan bahwa vaksin apapun bekerja dengan beberapa cara berbeda.
Pertama, tentu saja, vaksin bekerja untuk mencegah seseorang terpapar suatu penyakit.
"Dan jika seseorang yang sudah divaksin lengkap terpapar penyakit, tingkat keparahannya relatif lebih rendah," ungkap Kate. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siapa yang Berisiko Terinfeksi Covid-19 Setelah Vaksin? Ini Kata WHO".