Berita Jawa Tengah
Hasil Sidak DPRD Kendal - Awal September Pedagang Sudah Bisa Tempati Pasar Darurat Weleri
Komisi B DPRD Kabupaten Kendal berharap Disdag bisa mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) melalui tambahan pendapatan dari pasar relokasi.
Penulis: Saiful Masum | Editor: deni setiawan
"Nantinya ada 2.200 pedagang yang menempati di pasar semi darurat ini sambil menunggu pembangunan Pasar Induk Weleri dari APBN."
"Ke depan, kami cek terus progresnya agar tepat sesuai waktu yang sudah ditentukan," ujarnya.
Plt Kepala Disdag Kabupaten Kendal, Alfebian Yulando mengatakan, rencananya semua pedagang akan dibebaskan biaya sewa kios atau lapak selama menempati pasar darurat.
Pedagang hanya dibebani biaya kebersihan sebagai bentuk tanggungjawab bersama selama menempati pasar relokasi.
Rencana pembebasan biaya sewa lapak dilakukan untuk membantu meringankan beban pedagang setelah terdampak bencana kebakaran.
Sementara bentuk retribusi lainnya akan diatur kemudian setelah pedagang sudah aktif berjualan. (*)
Baca juga: Gelombang Tinggi Terjang Pantai Suwuk Kebumen, Sejumlah Kios Pedagang Porak-poranda
Baca juga: Tanpa Dites Ulang, Polres Kebumen Beri Dispensasi Perpanjangan SIM, Berikut Syarat Lengkapnya
Baca juga: Warga Cilacap Kini Lebih Mudah Mendaftar dan Memilih Lokasi Vaksinasi Covid, Cukup Klik Aplikasi Ini
Baca juga: Target Pemkab Cilacap - Paling Lambat 11 Agustus 2021, Bantuan 10 Kilogram Beras Sudah Tersalurkan