Penanganan Corona
Ayo Proaktif Lapor Jika Lagi Jalani Isolasi Mandiri di Rumah, Ganjar: Kami Berikan Paket Obat
Warga Jawa Tengah yang positif Covid-19 dan isolasi mandiri (isoman) di rumah diimbau Gubernur Jateng untuk proaktif melapor ke RT/RW setempat.
Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, SEMARANG - Warga Jawa Tengah yang positif Covid-19 dan isolasi mandiri (isoman) di rumah diimbau Gubernur Jateng Ganjar Pranowo untuk proaktif melapor ke RT/RW setempat.
Hal itu kaitannya dengan program Pemerintah Pusat yang akan membagikan paket obat gratis kepada penderita Covid-19 yang melakukan isoman.
"Rencana kita dapat paket obat untuk membantu masyarakat yang positif Covid-19."
"Saya minta bantuan masyarakat, ayo yang saat ini isolasi mandiri di rumah dan belum melapor, segera lapor sekarang," kata Ganjar.
Baca juga: Mulai Pukul 18.00 WIB, PJU dari Taman Unyil Kabupaten Semarang sampai Arah Tengaran Dipadamkan
Baca juga: Saya Kira Milik Istri, Viral Medsos Dedi Ambil Handphone Penjaga Konter di Semarang
Baca juga: Alasan Ganjar Ngotot Tekan Mobilitas Warga Jawa Tengah: Angka Penularan Masih Tinggi
Baca juga: Evaluasi Pembatasan Mobilitas Warga di Jateng, Ganjar: Kita Diapresiasi Pemerintah Pusat
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers virtual, Senin (12/7/2021) menyebutkan paket itu akan dibagikan kepada masyarakat mulai Rabu (14/7/2021).
"Jadi sudah diputuskan mulai Rabu nanti, minggu ini, kita akan launching ada 300.000 paket obat untuk OTG (orang tanpa gejala) dan yang tidak serius (gejala) penyakitnya," ujar Luhut menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo.
Adapun komposisi paket obat yang bakal diberikan terbagi menjadi tiga.
Rinciannya 10 persen untuk pasien OTG, 30 persen untuk pasien Covid-19 bergejala demam dan batuk serta 60 persen untuk pasien dengan gejala anosmia.
Ganjar mengatakan dengan adanya pendataan, harapannya pembagian obat bisa terlaksana dengan baik.
Untuk lapor yang paling cepat ialah ke RT/RW setempat.
Nantinya, ketua RT/RW akan melaporkan ke Kades/Lurah masing-masing agar semuanya mendapatkan bantuan paket obat itu.
"Kalau ini dilakukan, selain memudahkan pembagian obat juga akan memperbaiki database warga yang isolasi mandiri di rumah."
"Sehingga harapannya, mereka bisa dipantau perkembangannya," imbuhnya.
Ganjar menerangkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kodam IV Diponegoro terkait pendataan warga yang isolasi mandiri.
Seluruh Babinsa yang ada di lapangan telah dioptimalkan untuk melakukan pendataan.