Cek Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Manis, Bupati Banyumas: Relatif Stabil, Belum Butuh Operasi Pasar

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURWOKERTO - Bupati Banyumas Achmad Husein beserta Dinas Perindustrian dan Perdagangan mengecek harga kebutuhan pokok di Pasar Manis Purwokerto, Rabu (21/4/2021).

Dari hasil pemantauan, sejumlah harga bahan kebutuhan pokok, semisal daging dan sayuran dalam keadaan normal.

"Harga-harga kebutuhan pokok relatif stabil, kecuali (harga) ayam, ada kenaikan," ujar Husein seusai memantau Pasar Manis, Rabu (21/4/2021).

Harga ayam kampung di Pasar Manis Purwokerto sekira Rp 70 ribu-Rp 75 ribu. Harga ini naik 25 persen dari sebelum Ramadan, di angka Rp 60 ribu.

Sementara, harga daging ayam potong ras berada di angka Rp 40 ribu per kilogram, dari harga sebelum Ramadan, sekitar Rp 36 ribu per kilogram.

Baca juga: Kartini Banyumas Masa Kini: Berawal dari Bantu Suami Nambal Ban, Suhanti Kini Punya Toko Sparepart

Baca juga: Ibu Rumah Tangga Asal Kembaran Banyumas Ditangkap BNNK, Edarkan Tembakau Gorila ke Remaja

Baca juga: Ajibarang Banyumas Masuk Kategori Sesar Aktif di Jateng, BMKG Rekomendasikan Mitigasi Kebencanaan

Baca juga: Lima Titik Perbatasan Banyumas Mulai Dijaga, Warga Diduga Pemudik Wajib Tes Rapid Antigen

Sementara itu, harga daging sapi masih normal, yaitu berada di harga Rp 130 ribu-Rp 135 ribu.

Kemudian, cabai rawit merah seharga Rp 50 ribu, cabai rawit hijau Rp 45 ribu.

Dalam kesempatan tersebut, bupati sempat komplain kepada petugas Pasar Manis karena air keran untuk para pedagang daging ayam tidak menyala atau mampet.

"Saya sempat marah tadi karena air untuk pedagang ayam tidak mengalir, lampunya juga mati, minta segera di perbaiki," katanya.

Bupati mengatakan, kenaikan harga kebutuhan pokok biasanya terjadi pada lima hari sebelum Lebaran.

Melihat kondisi saat ini, pihaknya belum berencana menggelar operasi pasar.

"Tahun lalu ada (operasi pasar) tapi ini, kami masih persiapkan operasi pasar, kemungkinan ada beras, gula, daging juga ada," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, bupati berpesan agar masyarakat bijak dalam berbelanja.

Terutama, tidak berlebihan dan tidak khawatir stok kebutuhan pokok karena dia menjamin ketersediaannya. (Tribunbanyumas/jti)

Baca juga: Pulang Tasyakuran, 39 Warga Pati Positif Covid. Total, Ada 25 RT di Pati Masuk Zona Merah Corona

Baca juga: Petugas Gabungan Mulai Jaga Lima Titik Perbatasan Purbalingga, Cegah Pemudik Datang Lebih Awal

Baca juga: Banyak Warga Tak Mengetahui Jateng Punya 7 Sesar Aktif, Kesiapan Menghadapi Gempa Kurang

Baca juga: Rayakan Hari Kartini, Istri Bupati Kudus Ajak Remaja Putri Tuntaskan Pendidikan dan Tak Nikah Dini