Berita Purbalingga Hari Ini
Pendataan Keluarga di Purbalingga Mulai 1 April 2021, Libatkan 1.653 Kader
Pendataan Keluarga yang diselenggarakan oleh BKKBN ini lebih difokuskan melihat potret keluarga sebagai acuan kebijakan pemerintah dalam pembangunan.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: deni setiawan
TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Pendataan Keluarga 2021 di Purbalingga secara serentak akan dimulai pada 1 April hingga 31 Mei 2021.
Pendataan Keluarga yang diselenggarakan oleh BKKBN ini lebih difokuskan melihat potret keluarga sebagai acuan kebijakan pemerintah dalam pembangunan keluarga berkualitas.
Sekretaris Dinsosdalduk-KBPPPA Kabupaten Purbalingga, Pandansari menyampaikan sasaran pendataan adalah semua keluarga.
Baca juga: TMMD di Tumanggal Purbalingga Rampung, Warga Diharapkan Ikut Memelihara Jalan yang Dibangun
Baca juga: Ibadah Rangkaian Paskah di 35 Gereja di Purbalingga Bakal Dijaga Ketat Polisi dan Tim Gabungan
Baca juga: Forkompimda Purbalingga Rapatkan Barisan Menangkal Radikalisme dan Teroris Lewat Jaga Toleransi
Baca juga: Targetkan Jadi Kabupaten Layak Anak dan Dafabel Pada 2022, Ini yang Dilakukan Pemkab Purbalingga
"Sasaran pendataan tahun ini ada 309.113 Kepala Keluarga (KK) di Purbalingga."
"Dengan melibatkan 1.653 kader pendata dan 239 supervisor dari PPKBD (Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa)," katanya kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (31/3/2021).
Dia menambahkan, pendataan ini terdiri dari 3 muatan.
Yakni Kependudukan, Keluarga Berencana (KB), dan Pembangunan Keluarga.
Pendataan Keluarga lebih bersifat mikro dibanding pendataan statistik lainnya.
"Data ini juga bisa membantu dalam penanganan stunting," jelasnya.
Pelaksanaan pendataan ini mendapat dukungan anggaran dari DIPA Perwakilan BPPKB Purbalingga, dan DAK Non Fisik dari Sub Bidang Keluarga Berencana.
Untuk menyebarluaskan informasi akan adanya pendataan ini, Dinsosdalduk-KBPPPA sudah mensosialisasikannya melalui spanduk di tiap kecamatan dan media radio.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mendukung program Pendataan Keluarga 2021 itu.
"Berikan data secara tepat dan akurat kepada petugas pendata dan tentunya tetap memperhatikan protokol kesehatan."
"Sukseskan bersama program Pendataan Keluarga 2021, karena data yang akurat akan menjadi suksesi program pembangunan keluarga ke depan," terangnya. (Permata Putra Sejati)
Baca juga: Pelaku Sewa Ruko Sehari di Temanggung, Toko Sembako di Solo Kena Tipu, Pesan Barang Cara COD
Baca juga: Pemerintah Resmikan Gudang Sistem Resi Gudang Bawang Merah di Brebes, Ini Manfaatnya
Baca juga: Lisna Teringat Larangan Mudik 2020, Banyak Telur Dibuang Karena Membusuk, Toko Gulung Tikar di Tegal
Baca juga: Satu dari Tiga Teknisi Tewas Seusai Tersengat Listrik, Perbaiki Lampu di SPPBE Petarukan Pemalang